MEDIALAMPUNG.CO.ID - Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Provinsi Lampung, Zainal Abidin, bertindak sebagai Inspektur Upacara Bulanan di Lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung, yang berlangsung di Lapangan Korpri, Komplek Kantor Gubernur Lampung, pada Selasa 17 September 2024.
Dalam sambutan tertulis Pj Gubernur Lampung yang dibacakan oleh Zainal Abidin, disebutkan bahwa pertumbuhan ekonomi Provinsi Lampung pada triwulan II tahun 2024 mencapai 4,80 Persen (y-on-y) sejalan dengan pertumbuhan ekonomi nasional yang sebesar 5,05% pada periode yang sama.
Pertumbuhan ini didorong oleh sektor industri pengolahan dan sektor pertanian.
Inflasi di Provinsi Lampung per Agustus 2024 tercatat sebesar 2,33%, yang masih terkendali.
BACA JUGA:Polda Lampung Terus Tingkatkan Upaya Pengamanan dan Ketertiban Jelang Pilkada 2024
BACA JUGA:Manfaat Lidah Buaya untuk Kesehatan dan Kecantikan
Pemerintah Provinsi Lampung menerima apresiasi dari pemerintah pusat atas upaya pengendalian inflasi yang dilakukan, berupa alokasi insentif fiskal sebesar Rp 6,8 miliar untuk Tahun Anggaran 2024.
Upaya pengendalian inflasi yang telah dan akan dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Lampung meliputi beberapa strategi utama, seperti menjaga ketersediaan pasokan, keterjangkauan harga, kelancaran distribusi, serta komunikasi efektif melalui pemantauan harga di pasar-pasar besar.
Operasi pasar juga dilaksanakan di 15 kabupaten/kota, bekerja sama dengan BULOG, Bank Indonesia, distributor bahan pokok, serta BUMD PT. Wahana Raharja (Perseroda).
Selain fokus pada inflasi, beberapa langkah strategis juga dilakukan untuk mengatasi kemiskinan, di antaranya peningkatan kompetensi Industri Kecil dan Menengah (IKM) dalam era Industri 4.0, hilirisasi industri, peningkatan penggunaan produk dalam negeri (P3DN), dan peningkatan daya saing produk IKM Lampung di pasar ekspor.
BACA JUGA:Kasus HIV di Bengkulu Melonjak, Seks Bebas LGBT Jadi Sebab
BACA JUGA:2 Tahun Absen, Seorang PNS di Kominfo Lampung Utara Tetap Terima Gaji
Di akhir sambutan, Pj Gubernur Lampung menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam pengendalian inflasi dan kemiskinan, serta mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersinergi meningkatkan pertumbuhan ekonomi demi kesejahteraan masyarakat Lampung.
"Saya mengajak agar kita semua selalu bersinergi, antara pemerintah, pelaku usaha, akademisi, dan stakeholder terkait agar selalu berupaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi untuk kesejahteraan masyarakat Lampung yang kita cintai,"terangnya.