MEDIALAMPUNG.CO.ID - perbedaan pendapat mengenai waktu membaca doa buka puasa.
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa doa buka puasa sebenarnya tidak masalah mau dibaca sebelum ataupun sesudah minum.
“Sebetulnya mau sebelum atau sesudah buka itu baik-baik saja, tidak ada masalah, "Bismillah" kita minum air, lalu baca doa buka puasa itu, tidak masalah,” kata Ustaz Adi Hidayat.
Melihat dari tanda-tanda bacaan buka puasa, Ustadz Adi Hidayat melihat kalau lebih baik doa tersebut dibaca sebelum berbuka.
BACA JUGA:Keberkahan Bulan Ramadhan, Amalan Sunnah Khusus di Hari Jum'at
Ia juga tidak mempermasalahkannya jika seseorang ingin membacanya setelah minum air. Apalagi dalam terjemahan bacaan doa dikatakan ‘telah hilang haus’.
“Tapi kalau melihat hadisnya, itu tanda-tanda dari kata-kata, tampaknya lebih menunjukan sebelum kita minum air, bukan setelah kita minum. Walaupun setelah kita minum juga silakan. Biasanya yang membaca setelah minum itu menerjemahkannya ‘telah hilang haus’, maka minum terlebih dulu,” jelasnya.
1.Doa Buka Puasa Ramadhan Menurut HR Bukhari dan Muslim
"Allahumma laka shumtu wa bikaa amantu wa'alaa rizqika aftartu. Birahmatika yaa arhamar roohimiin."
BACA JUGA:Penyebab Berkurangnya Pahala saat Ramadhan, Ini Kata Ustadz Adi Hidayat
Artinya: "Ya Allah, untukMu aku berpuasa, dan kepadaMu aku beriman, dan dengan rezekiMu aku berbuka. Dengan rahmat Mu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang."
2.Doa Buka Puasa Ramadhan Menurut HR Abu Daud
"Dzahabazh zhoma'u wabtallatil 'uruqu wa tsabatal ajru, insyaallah."
Artinya: "Telah hilang rasa haus, dan urat-urat telah basah serta pahala telah tetap, insya Allah”.*