
Meskipun kecelakaan terjadi di perlintasan yang tidak resmi, Sairul Sidik berpendapat bahwa tindakan itu mungkin bukan disengaja, melainkan karena ketidaktahuan keduanya.
"Seandainya sepanjang jalan rel kereta api itu dilengkapi dengan pagar pembatas, keduanya mungkin tidak akan melalui jalur tersebut, terutama karena mereka bukan warga setempat, melainkan warga Gunung Labuhan yang mungkin tidak mengetahui lokasi perlintasan yang seharusnya," tegas Sairul Sidik.
Di tempat terpisah, Ketua DPD Nasdem Way Kanan Yusee S., SH, turut mendukung permintaan Sairul Sidik.
Menurutnya, PT KAI harus memberikan kepedulian terhadap kejadian ini, mengingat kedua korban mengalami kecelakaan di atas rel kereta api yang membelah Bumi Way Kanan.