LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dari jumlah dana alokasi fisik (DAK) non fisik di Kabupaten Lampung Barat yang telah masuk ke kas daerah (Kasda) sebesar Rp45,761 miliar hingga kini telah terserap sebesar Rp32,965 miliar.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Ir. Okmal, M.Si, mengungkapkan, tahun ini Kabupaten Lampung Barat akan menerima DAK non fisik sebesar Rp84,026 miliar lebih namun yang telah masuk ke kas daerah (Kasda) baru Rp45,761 miliar lebih.
BACA JUGA:Destinasi Wisata di Lambar Dikunjungi 1 Juta Wisatawan
“Dari dana yang sudah masuk ke kasda sebesar Rp45,761 miliar itu, sudah terserap oleh Perangkat Daerah sebesar Rp32,965 miliar lebih atau 72 persen,” ujar Okmal.
Okmal menjelaskan, penyerapan DAK non fisik sebesar Rp32,965 miliar rinciannya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Rp31,755 miliar, Dinas Kesehatan Rp293 juta lebih, Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Rp532 juta lebih, Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Rp175 juta, serta Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Rp207 juta lebih.
BACA JUGA:Lomba Gaple HUT Perumda Limau Kunci di Balai Pekon Karang Agung Berlangsung Sengit
“Dengan telah terserapnya DAK fisik sebesar Rp32,965 miliar lebih itu maka sisa saldo dana masuk saat ini sekitar Rp12,795 miliar,” kata dia.
Okmal berharap kepada organisasi perangkat daerah (OPD) yang belum mengajukan usulan pencairan agar segera mengajukan sehingga penyerapan dana DAK non fisik tepat waktu karena jangan sampai anggaran yang telah digelontorkan oleh pemerintah pusat yang cukup besar tersebut, tidak terserap 100 persen hingga akhir tahun 2023. *