MEDIALAMPUNG.CO.ID - Puncak acara Festival Krakatau (K-fest) yang dimulai pada pukul 12:00 WIB di PKOR Way Halim masih terpantau sepi pengunjung.
Berdasarkan pantauan Medialampung.co.id, di lokasi acara masih sepi pengunjung, justru hanya didominasi oleh panitia dan peserta.
Hal ini tentu berbanding terbalik dengan prediksi Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Lampung, Bobby Irawan beberapa waktu lalu.
Bobby memprediksi puncak K-fest yang diisi dengan Karnaval Topeng (Tuping) akan disaksikan sekitar 10 ribu hingga 20 ribu pengunjung dari siang hingga sampai malam hari.
BACA JUGA:Hari Pertama Pelaksanaan KSM Berlangsung Lancar
Terlihat sejumlah stand UMKM yang ada di sekitar lokasi karnaval banyak yang tutup.
Radit Ardiansyah, salah satu pedagang yang menjual berbagai macam jajanan di lingkungan PKOR Way Halim mengatakan, tidak yakin jumlah pengunjung bisa memenuhi target.
"Melihat dari lokasi serta kondisinya sepertinya tidak bakalan tembus dengan target kalau untuk 10 ribu pengunjung, tetapi kita nggak tau kan acaranya sampai nanti malam, bisa saja pas malam nanti ramainya pengunjung," ucap Radit Ardiansyah saat di wawancara di lokasi.
Sementara Beny, salah satu pengunjung mengatakan, acara K-Fest yang digelar hari ini terkesan seperti Festival Budaya.
BACA JUGA:Ganti Alamat Domisili di KTP Lebih Mudah, Begini Caranya
Tidak ada kesan yang menunjukkan adanya bentuk atau mengenai cerita terkait Anak Gunung Krakatau.
"Terlihat seperti acara Festival Budaya saja sih. Saya belum melihat kalau ini acara Festival Krakatau," ujar Beny.
Beny juga menyampaikan dan berharap untuk kedepanya, Pemerintah terkait dalam membentuk suatu acara apapun itu sesuai dengan judul sember serta konteksnya.
BACA JUGA:Mahasiswa KKN Ditemukan Meninggal Dunia, Rektor ITERA Sampaikan Duka Cita Mendalam