LAMBAR, MEDIALAMPUNG.C.O.ID - Pemkab Lampung Barat akan melaunching wisata kuliner malam dengan konsep 'Liwa Culinary Corner' berempat di sekitar lapangan merdeka, Kelurahan Pasar Liwa Kecamatan Balik Bukit pada Senin malam (13/3/2023) mendatang.
Launching tersebut rencananya akan dilakukan langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Drs. Nukman, MM., bersama dengan para kepala perangkat daerah.
Total sudah sebanyak 13 Pedagang Kaki Lima (PKL) yang sebelumnya menempati halaman rumah toko (Ruko) milik Pemkab setempat yang siap direlokasi ke tempat baru tersebut.
BACA JUGA:Taman Kota Hamtebiu Tak Lagi Ramah Anak, KLA Hanya Sebatas Piagam!
Dalam rangka memastikan proses relokasi telah siap, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Wasisno Sembiring, Asisten III Bidang Administrasi Umum Ismet Inoni, didampingi Kepala Diskoperindag Tri Umaryani, Kepala DLH Muhammad Henry Faisal dan Camat Balik Bukit M. Yones meninjau langsung persiapan di lokasi, Kamis (9/3/2023).
Wasisno Sembiring dalam kesempatan itu mengungkapkan, secara umum proses relokasi PKL ke lokasi di sekitar lapangan merdeka tersebut telah siap dilakukan.
"Sejak kemarin proses persiapan dilakukan, dengan mempersiapkan lokasi dan juga hari ini dilanjutkan dengan memperbaiki lampu penerangan, Insha Allah tidak ada kendala lagi," ungkap Wasisno.
BACA JUGA:Waspada! Penipu Catut Nama Wabup Pesbar, Dengan Modus Bantuan Dana Hibah Masjid
Sementara itu Kepala Diskoperindag Lambar Tri Umaryani mengatakan, dalam proses launching wisata kuliner malam tersebut pihaknya berkoordinasi dengan Disporapar.
"Karena relokasi ini tujuannya adalah untuk bagaimana menjadi salah satu objek wisata di Lampung Barat, sehingga tentu dalam upaya ini kami berkoordinasi dengan Diskoperindag," ujarnya.
Lanjut Tri Umaryani, wisata kuliner malam di lokasi baru tersebut diharapkan akan lebih nyaman dan aman, mengingat lahan parkir tersedia dengan keberadaan lapangan merdeka.
BACA JUGA:Teken MoU, WSL Krui Pro QS 5000 akan Kembali Digelar di Pesbar
"Untuk pengunjung nantinya bisa memarkirkan kendaraannya di lapangan merdeka, jadi tentu lebih aman dan nyaman," kata dia.
Sekadar diketahui, pelataran Ruko milik Pemkab yang selama ini menjadi tempat kuliner malam sudah mulai kumuh, karenanya setelah para pedagang ini pindah, akan dilakukan penataan kembali dengan fungsi yang berbeda, sehingga kota Liwa, sebagai kota kecil ini bisa lebih tertata dan lebih indah.*