LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Pemkab Lambar menggelar rapat koordinasi (Rakor) Penyusunan Program dan Anggaran tahun 2023 di Aula Kagungan Setdakab Lambar, Senin (9/1/2023)
Rapat tersebut dibuka dan dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Nukman, serta dihadiri Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Adi Utama, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Wasisno Sembiring, Tim Ahli Provinsi Lampung Dr.M. Abadi selaku pemateri, Kepala Perangkat Daerah, serta Camat Se-Kabupaten Lampung Barat.
Sebelum memulai Rakor tersebut, Nukman menyerahkan penghargaan atas realisasi penyerapan kinerja Anggaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) melalui Aplikasi Pelaporan Pembangunan Secara Online di Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Barat tahun 2022.
Perangkat Daerah yang mendapatkan penghargaan yaitu untuk Kategori Badan diberikan kepada Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD), Badan Kepegawaian dan Pembangunan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), serta Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).
BACA JUGA:Senyum Tulip
Selanjutnya, Kategori Dinas, yaitu Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar), UPTD Rumah Sakit Alimuddin Umar, Dinas Ketahanan Pangan.
Sementara untuk Kategori Kecamatan, yaitu Kecamatan Batu Brak, Kecamatan Sumberjaya, Kecamatan Way Tenong.
Pj Bupati Lambar Nukman menyerahkan penghargaan kepada sejumlah perangkat daerah--
Dalam arahannya, Pj Bupati Nukman menyampaikan beberapa hal diantaranya menyampaikan agar pertemuan tersebut dijadikan sebagai sarana komunikasi dan bersinergi dalam melaksanakan tugas agar tidak ada miskomunikasi.
"Tujuan diadakan Rakor ini untuk menyiapkan penyusunan anggaran yang sesuai dengan rencana anggaran yang telah disusun serta menciptakan sinergitas antara perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan pertanggungjawaban," tegas Nukman
BACA JUGA:Indonesia Dapat Kuota Haji 221.000 Jemaah Tanpa Pembatasan Usia
Sebab, menurut Nukman, pengelolaan APBD merupakan katalisator pembangunan di suatu daerah.
"APBD yang bermutu tentunya dapat membuat perkembangan ekonomi menjadi berkualitas, dapat menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi juga dapat menurunkan tingkat kemiskinan dan pengangguran," ucapnya.
Nukman berharap kepada Tim Ahli Gubernur agar dapat memberikan pengarahan dan masukan dalam rangka kolaborasi pembangunan antara provinsi dan kabupaten agar pembangunan lebih optimal.
"Saya berharap kepada tim ahli gubernur agar dapat memberikan pengarahan dan masukan masukan," pungkas Nukman.*