LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Realisasi pendapatan daerah di Kabupaten Lambar hingga September 2022 telah mencapai Rp756,256 miliar dari target Rp1,035 triliun (target APBD murni).
“Per September realisasi pendapatan daerah tembus Rp756,256 miliar atau 73,06 persen. Mudah-mudahan sebelum akhir tahun pendapatan daerah Lampung Barat akan terealisasi sesuai dengan target,” ungkap Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Ir. Okmal, M.Si, Selasa (4/10/2022).
Okmal merinci realisasi pendapatan daerah sebesar Rp756,258 miliar itu terdiri dari pendapatan asli daerah (PAD) Rp54,757 miliar dari target Rp73,660 miliar serta pendapatan transfer Rp701,510 miliar dari target Rp961,4 miliar.
Pendapatan transfer sebesar Rp701,510 miliar itu meliputi Dana Alokasi Umum (DAU) telah terealisasi Rp408 miliar dari target Rp492,394 miliar (83,05%), DAK fisik Rp36 miliar dari target Rp96,123 miliar (38.32%).
BACA JUGA:Pemerintah Pusat Realisasikan DID Rp11 Miliar
Kemudian DAK Non Fisik Rp79,074 miliar dari target Rp144,020 miliar (54,91%), Dana Insentif Daerah (DID) Rp11,559 miliar (100%), dana desa (DD) Rp95,887 miliar dari target Rp75,945 miliar serta DBH pusat Rp11 miliar dari target Rp23,927 miliar. Sedangkan DBH dari provinsi baru terealisasi Rp57 miliar dari target Rp75 miliar.
“Kita optimis target pendapatan daerah tahun ini akan terealisasi,” tutup Okmal. (lus/mlo)