"Kemudian taman nasional bukit barisan, dimana isi sungai taman nasional terdapat 61. Dan Ini berfungsi sampai hari ini, yang membuat rakyat kita di hilir begitu bahagia. Tapi apabila hutannya rusak, ini malapetaka bagi kita. Oleh karena itu tidak salah pula, upaya BBWS-MS dengan kehutanan melakukan pembinaan penanganan di atas Batutegi," sambungnya.
Terkait progres pembangunan Bendungan Margatiga, Kepala BBWS-MS Alex, menyampaikan bahwa konstruksi Bendungan Margatiga di Provinsi Lampung telah memasuki tahap akhir dengan 97,5 persen. Rencananya akan selesai sesuai target yaitu pada Desember 2022, dan akan diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo.
Setelah membangun bendungan ini, lanjut Alex, sengaja atau tidak sengaja akan merusak lahan. Dan sesuai arahan Pak Menteri, maka kami diharuskan menghijaukan kembali area disini.
"Sebagai bentuk kepedulian ketahanan pangan kepada masyarakat di tengah pandemi, BBWS-MS bekerjasama dengan dunia usaha menanam tanaman hijau bersama petani diatas lahan sekitar 10 hektar," ujar Alex.
BACA JUGA:Ribuan Pendekar PSHT Lampung Barat Ramaikan Perayaan Satu Abad
Dan Hari ini mendapatkan sekitar 1.700 pohon dari Dinas Kehutanan Provinsi Lampung, BBWS-MS 500.
"Untuk itu, Mohon dukungan Gubernur, agar area ini menjadi area yang bermanfaat bagi masyarakat," jelas Alex.
Alex mengungkapkan bahwa BBWS-MS akan terus mendukung program Gubernur Lampung Arinal Djunaidi terutama terkait dengan penyediaan air.
Usai melakukan penanaman pohon, Gubernur Arinal beserta rombongan melakukan peninjauan Bendungan Margatiga.
Sebelum pelaksanaan kegiatan tanam pohon, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi terlebih dahulu menyerahkan bantuan sembako secara simbolis kepada masyarakat yang kurang mampu.(*/mlo)