Jelang Idul Adha, Pemkab Lambar Siapkan Enam Ekor Sapi untuk Kurban 

Minggu 18-07-2021,17:19 WIB
Editor : Budi Setiyawan

Medialampung.co.id - Pemkab Lambar menyiapkan enam ekor sapi untuk dikurbankan. Hal tersebut disampaikan Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Setdakab Lambar Novi Andry, S.K,M, M.M, Minggu (18/7)

“Untuk anggaran dari Pemerintah Daerah mengenai pengadaan hewan kurban tidak ada, tetapi dari bapak bupati, kepala perangkat daerah dan aparatur sipil negara (ASN) ingin berkurban," katanya.

Dipaparkannya, enam ekor sapi yang akan dikurban tersebut rinciannya empat ekor dari Bupati Parosil Mabsus, satu ekor dari tujuh Perangkat Daerah yaitu Dinas Kesehatan, Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A), Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang), Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoprindag), Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kantor Kementerian Agama (Kemenag), serta Dinas Ketahanan Pangan, serta satu ekor dari ASN. “Ini baru data sementara yang masuk kepada kita, mudah-mudahan besok masih ada penambahan,” kata dia

Lanjut dia, untuk empat hewan kurban milik bupati akan dilakukan pemotongan, rinciannya satu ekor di Pekon Campang Tiga Kecamatan Batuketulis, satu ekor di Pekon Waspada Kecamatan Sekincau, satu ekor di Pekon Purawiwitan Kecamatan Kebuntebu, dan satu ekor akan di Islamic Center Kecamatan Balikbukit. Lalu satu ekor dari Perangkat Daerah dan satu ekor dari ASN akan dilakukan pemotongan di Islamic Center Kecamatan Balikbukit. “Jadi nanti panitia akan menyiapkan kupon untuk dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan,” tegasnya

Untuk pelaksanaan, Novi mengatakan pemotongan hewan kurban akan tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes) yang ketat dan juga akan tetap mengawasi agar tidak terjadinya kerumunan pada saat proses pemotongan. "Panitia tetap memakai protokol kesehatan terutama di bagian pemotongan daging nanti akan atur sedemikian rupa mengenai sistem pemotongannya, lalu pembagiannya nanti akan dibatasi agar nanti tidak terjadi kerumunan dan menghindari penyebaran Covid-19," tutupnya. (lus/mlo)

Tags :
Kategori :

Terkait