Terkendala Alat, KWT Margajaya Mandiri Sulit Kembangkan Usaha 

Selasa 07-09-2021,17:09 WIB
Editor : Budi Setiyawan

Medialampung.co.id - Meskipun hingga saat ini, sarana pengolahan yang digunakan Kelompok Wanita Tani (KWT) Margajaya Mandiri, Pekon Margajaya, Kecamatan Pagardewa, Kabupaten Lampung Barat masih tradisional.

Namun, usaha yang digeluti kaum perempuan dikomandoi Ketua TP- PKK Pekon Marga Nurlela Wati telah mempersembahkan beberapa prestasi seperti Juara I, Stand Pameran Bazar Ketahanan Pangan Tingkat Provinsi Lampung 2017. Juara I Lomba Cipta Menu Pangan Beragam Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) Tingkat Kabupaten Lampung Barat dan Provinsi 2018.

"Kami kembangkan pisang ini karena salah satu pangan lokal andalan Kabupaten Lambar," terang Bendahara KWT Selfiani. 

Hanya saja karena keterbatasan dana perlengkapan pengolahan yang digunakan masih tradisional seperti untuk proses penumbukan masih dengan lesung. Karena itu harapan kepada pemerintah membantu peralatan seperti mesin giling bahkan, Kantor KWT. 

"Tepung Pisang dan Beras Pisang Misela ini, sempat kami tawarkan penjualannya di hotel dan waralaba, dan disambut baik hanya saja masih terkendala izin (Halal). Sementara untuk nomor legalitas Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) sudah kami peroleh," tandasnya. (r1n/mlo)

Tags :
Kategori :

Terkait