Medialampung.co.id - Kegiatan belajar mengajar (KBM) di taman kanak-kanak (TK/PAUD), sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) di Kabupaten Lambar mulai besok, Rabu (18/3) hingga tanggal 31 Maret mendatang diliburkan. Hal itu berdasarkan Surat Edaran (SE) Bupati Lambar Nomor : 440/ 216 AII. 18/2020 tentang pencegahan dan kesiapsiagaan menghadapi penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).
Menyikapi hal itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bulki Basri, S.Pd, M.M mengungkapkan, pihaknya telah menindaklanjuti SE bupati tentang pencegahan dan kesiapsiagaan menghadapi penyebaran Corona Disease 2019 tersebut, dengan mengirimkan surat edaran kepada Ketua MKKS SMP Lambar, Ketua K3S SD , Ketua PKG PAUD, Kepala TK, PAUD, SD dan SMP negeri dan swasta, serta Kepala pengelola kegiatan belajar masyarakat (PKBM). “SE nomor420/473/III.01/2020 tentang upaya pencegahan Corona Virus Disease 2019 pada Satuan Pendidikan di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lambar itu sudah kita kirimkan hari ini (kemarin”Red),” ungkap Bulki, Selasa (17/3). Kata Bulki, kegiatan belajar mengajar (KBM) pada satuan pendidikan dan PKBM dialihkan belajar di rumah masing-masing dari tanggal 18-31 Maret 2020, dan selama pengalihan KBM di rumah masing-masing, proses pembelajaran dapat berupa penugasan siswa melalu buku teks dan media lain serta sekolah juga dapat menggunakan fasilitas pembelajaran jarak jauh berbasis web yang telah tersedia seperti rumah belajar:https/belajar.Kemdikbud.go.id, sekolah online ruangguru gratis : https/ruangguru.online.me.BiPk/epe72b2e, serta kelas pintar : https/kelaspintar.id. Selanjutnya, guru berkomunikasi aktif dengan wali murid dalam hal bimbingan belajar di rumah melalui alat komunikasi yang ada. "Untuk kegiatan UTS semester genap SD kelas 1 hingga 5, serta UTS SMP semester genap kelas 7,8 dan 9 dan LUN kelas 9 ditunda sampai batas waktu yang belum ditentukan," tegasnya seraya menambahkan, untuk kepala sekolah, tenaga pendidik dan tenaga kependidikan tidak diliburkan tetap beraktivitas . Selain itu, lanjut Bulki, guru dan orang tua memantau siswa masing-masing sekolah untuk meminimalisir kegiatan di luar rumah. “Kepala sekolah, tenaga pendidikan dan tenaga kependidikan dan peserta didik agar melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) , rajin mencuci tangan dengan sabun, makan makanan yang sehat dan bergizi, serta rajin berolahraga dan apabila terdapat gejala atau gangguan kesehatan segera memeriksakan diri pada fasilitas kesehatan atau rumah sakit terdekat,” pungkas Bulki. (lusi/mlo)UTS Sementer Genap-LUN Ditunda
Selasa 17-03-2020,16:27 WIB
Editor : Rakhmat Setiawan
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Senin 16-09-2024,14:04 WIB
Ingin Chat WhatsApp Aman? Begini Cara Mengunci Pesan Pribadimu
Senin 16-09-2024,15:06 WIB
Lolos dari Peluru Sniper, Donald Trump Kembali Selamat dari Penembakan di Lapangan Golf
Senin 16-09-2024,17:12 WIB
Bahaya Konsumsi Micin Berlebihan bagi Kesehatan
Senin 16-09-2024,16:07 WIB
Kontroversi PON Aceh-Sumut, Wasit dan Pemain Sulteng Terancam Sanksi Usai Insiden Pertandingan
Senin 16-09-2024,09:18 WIB
Menurut dr. Zaidul Akbar, Ini Manfaat Konsumsi Telur Ayam Kampung dan Sarang Lebah
Terkini
Senin 16-09-2024,23:59 WIB
MenPANRB Tetapkan 5 Tahap Seleksi PPPK 2024, Peserta Diwajibkan Ikuti Semua Tahapan
Senin 16-09-2024,21:35 WIB
Raih Medali Emas di PON Aceh-Sumut, Atlet Terjun Payung Lampung Dapat Hadiah Tanah Satu Hektar
Senin 16-09-2024,21:09 WIB
Pemuda Pancasila Deklarasi Dukung RMD-JIHAN dalam Pilgub Lampung
Senin 16-09-2024,20:11 WIB
Polda Lampung Terus Tingkatkan Upaya Pengamanan dan Ketertiban Jelang Pilkada 2024
Senin 16-09-2024,19:41 WIB