Medialampung.co.id - Belasan ekor gajah liar yang turun dari Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), tidak hanya menjadi teror bagi warga Pekon Roworejo Kecamatan Suoh Lampung Barat. Kawanan gajah tersebut dilaporkan telah melakukan pengrusakan terhadap 11 rumah warga setempat.
Camat Suoh Novi Andri, SKM, M.Kes., saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, kejadian yang terjadi Rabu (25/3/2020) dini hari tersebut tidak ada korban jiwa hanya saja kerugian tidak terelakkan, dimana terdapat rumah warga yang mengalami kerusakan cukup berat.
"Terjadi kerusakan 11 rumah warga talang gajah Pekon Roworejo milik Sariman, Jadian, Suraji, Wiji, Johar, Sajum, Udin, Erik, Wira, Irit, dan Rohmat mereka merupakan warga Lampung Barat," ungkap Novi Andri.
Untuk kerugian yang dialami masyarakat, kata dia, saat ini masih di inventalisir, hanya saja hasil sementara kerugian diperkirakan mencapai Rp200 juta lebih.
"Ada beberapa rumah warga yang mengalami kerusakan parah, hasil penghitungan sementr kerugiannya mencpai Rp200 juta lebih. Kejadian itu juga sudah kami laporkan kepada pimpinan, dan kita berharap kejadian serupa tidak terulang kembali, dan kawanan gajah tersebut bisa segera kembali ke habitat aslinya," pungkas Novi. (nop/mlo)