Gala Premiere Film ‘Sosok Ketiga: Lintrik’ Pecah di Mall Boemi Kedaton, Lampung

MEDIALAMPUNG.CO.ID – Suasana semarak dan penuh antusiasme mewarnai gala premiere film ‘Sosok Ketiga: Lintrik’ yang digelar hari ini Sabtu 25 Oktober 2025 di Mall Boemi Kedaton, Bandar Lampung. 

Ratusan penonton di antaranya penggemar film horor lokal, media, dan influencer berkumpul sejak pukul 18.00 WIB untuk menyaksikan pemutaran perdana yang berlangsung meriah.

Mall Boemi Kedaton dipadati pengunjung sejak sore. Karpet merah disiapkan di lobi utama, dengan backdrop besar bertuliskan judul film dan logo rumah produksi. 

Para tamu undangan datang dengan rapi, mengenakan pakaian semi-formal hingga glamor, sementara antusiasme pengunjung umum ditandai dengan antrean panjang di loket tiket gratis khusus premiere.

BACA JUGA:Ammar Zoni Klaim Dijebak dalam Kasus Narkoba, Kuasa Hukum Desak Akses Komunikasi Diperlancar

Saat pintu studio dibuka, tepuk tangan dan sorak-sorai menggema. Beberapa pengunjung tampak tak sabar mengambil foto selfie di area photobooth bertema horor yang mengusung set “lorong gelap dan bayangan misterius” sesuai nuansa film.

“Saya sejak tadi sore sudah datang. Film horor lokal seperti ini jarang ramai di Lampung, jadi saya nggak mau ketinggalan!” kata Nadia warga Teluk Betung yang datang bersama temannya.

Film Sosok Ketiga: Lintrik merupakan produksi kolaborasi antara Leo Pictures dan Legacy Pictures, yang mengusung tema horor supranatural dengan elemen thriller psikologi. 

Ceritanya berkisar pada kehidupan karakter utama yang terguncang oleh kemunculan sosok ketiga tak kasat mata setelah peristiwa tragis dalam keluarga mereka. Film ini dijadwalkan tayang secara nasional mulai 6 November 2025 di seluruh bioskop Indonesia. 

BACA JUGA:Hamish Daud Ungkap Alasan Lebih Suka Raisa Jadi Ibu Rumah Tangga

Dalam gala premiere tadi malam, sutradara dan beberapa pemeran utama hadir menyapa penonton di sela acara. 

Mereka berbagi cerita pengalaman syuting di lokasi-lokasi “angker”, proses pemilihan aktor (termasuk aktor muda pendatang baru) dan tantangan membuat adegan horor tanpa kehilangan kualitas visual.

Masyarakat Lampung menunjukkan antusiasme yang sangat tinggi terhadap film ini. Menurut laporan, jumlah reservasi untuk premiere di Lampung mencapai lebih dari 500 kursi terisi penuh. 

Banyak pengunjung datang bukan hanya karena filmnya sendiri, tetapi juga karena momentum gala premiere di kota mereka yang bagi sebagian besar penonton merupakan pengalaman pertama mengikuti acara premiere skala besar di Lampung.

Sumber: