HP Pavilion Aero 13: Laptop Ringan Andal, Masih Worth It di Akhir Tahun 2025?

BACA JUGA:Ramai Diburu Warganet, Fenomena Dana Kaget Kembali Viral di Akhir Tahun

Performa AMD Ryzen Masih Tangguh

Dari sisi performa, HP Pavilion Aero 13 ditenagai prosesor AMD Ryzen seri U, mulai dari Ryzen 5 hingga Ryzen 7, yang dipadukan dengan RAM hingga 16 GB serta penyimpanan SSD berkecepatan tinggi. Kombinasi ini masih sangat relevan di akhir 2025 untuk kebutuhan produktivitas modern.

Laptop ini mampu menangani multitasking, aplikasi perkantoran, pengolahan foto ringan, hingga editing video sederhana dengan cukup lancar. 

Untuk pengguna non-gaming yang membutuhkan performa stabil dan efisien, kinerjanya masih tergolong kompetitif di kelas ultrabook.

BACA JUGA:Dell XPS 15 9530, Laptop Premium yang Belum Kehilangan Taji

Baterai Tahan Seharian dan Fitur Modern

Daya tahan baterai menjadi nilai tambah lain dari HP Pavilion Aero 13. Dalam penggunaan normal seperti mengetik, browsing, dan video conference, laptop ini mampu bertahan hingga satu hari kerja, tergantung pola pemakaian.

Fitur pendukung seperti Wi-Fi 6, sensor sidik jari, serta keyboard yang nyaman digunakan turut meningkatkan pengalaman pemakaian sehari-hari. 

Responsivitas sistem juga terasa baik berkat optimalisasi perangkat keras dan penyimpanan SSD.

BACA JUGA:Link DANA Kaget Hari Ini 17 Desember: Klaim Saldo Gratis dalam Hitungan Detik

Keterbatasan yang Perlu Dipertimbangkan

Meski unggul dalam hal portabilitas dan efisiensi, HP Pavilion Aero 13 tetap memiliki beberapa keterbatasan. Laptop ini masih mengandalkan grafis terintegrasi, sehingga kurang ideal untuk gaming berat atau pekerjaan grafis intensif.

Selain itu, jumlah port yang terbatas membuat sebagian pengguna perlu menggunakan adaptor tambahan. 

Bagi pengguna yang membutuhkan GPU diskrit atau fitur kelas atas seperti Thunderbolt generasi terbaru, laptop ini mungkin terasa kurang memadai.

Sumber: