Pemerintah Tegaskan Tidak Ada Lowongan Resmi untuk Pengurus Koperasi Desa Merah Putih

Pemerintah Tegaskan Tidak Ada Lowongan Resmi untuk Pengurus Koperasi Desa Merah Putih

Menko Zulhas. - Foto Menko Pangan--

MEDIALAMPUNG.CO.ID – Ketua Satgas Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdeskel) Merah Putih, Zulkifli Hasan, mengklarifikasi informasi yang beredar luas terkait lowongan kerja dan gaji pengurus koperasi tersebut. 

Dalam pernyataannya, ia memastikan bahwa kabar perekrutan tenaga kerja yang marak tersebar di media sosial tidak benar alias hoaks.

Menurut Zulkifli, gaji para pengurus Kopdeskel Merah Putih nantinya akan ditetapkan oleh masing-masing pengurus koperasi setelah kelembagaan terbentuk.

Ia juga menegaskan bahwa pemerintah sama sekali tidak melakukan pungutan biaya kepada masyarakat dalam proses program ini.

BACA JUGA:Jelang Peringatan kenaikan Yesus Kristus, Personil Polri Silaturahmi di Retret Ngisonando Kalianda

Seiring dengan maraknya penipuan berkedok rekrutmen pengurus koperasi, masyarakat diimbau untuk waspada. 

Pemerintah meminta agar siapapun yang menemukan pihak-pihak yang mengatasnamakan Koperasi Desa Merah Putih dan melakukan pungutan liar segera melaporkannya kepada aparat kepolisian. 

Penawaran kerja palsu yang disertai permintaan uang dikatakan sangat merugikan masyarakat dan tidak mencerminkan program resmi pemerintah.

Dalam penjelasannya, Zulkifli juga menyampaikan bahwa akan ada penempatan tenaga Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sebanyak dua hingga tiga orang di tiap koperasi. 

BACA JUGA:Pemkab Lambar Pastikan Pemasangan Tapping Box akan Dilakukan Secara Merata

Mereka akan bertugas melakukan pemeriksaan pembukuan serta pelaporan keuangan. 

Namun, ia menegaskan kembali bahwa rekrutmen tenaga kerja baru hanya akan dilakukan jika musyawarah desa khusus (musdesus) memutuskan untuk membuka lowongan.

Sementara itu, Wakil Menteri Koperasi, Ferry Juliantono, menyampaikan bahwa hingga kini pemerintah masih dalam tahap pembentukan kelembagaan Kopdeskel Merah Putih. 

Proses rekrutmen belum dilakukan karena masih dalam tahap awal perencanaan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: