Menikmati Pagi di Bukit Gondopurowangi, Surga Tersembunyi di Magelang

Menikmati Pagi di Bukit Gondopurowangi, Surga Tersembunyi di Magelang

Pesona Bukit Gondopurowangi di Magelang / Foto --- Instagram @Gondopurowangi_kenalan.--

BACA JUGA:Warisan Budaya Bernilai Tinggi dari Sumatera Selatan adalah : Rumah Limas

Waktu terbaik untuk berkunjung adalah pada pertengahan tahun, terutama bulan Juli hingga Agustus, karena cuaca yang lebih stabil dan langit yang jernih.

Tidak hanya pemandangan, bukit ini juga menjadi habitat beberapa jenis satwa liar. Jika beruntung, pada pagi atau sore hari, pengunjung dapat menjumpai monyet-monyet liar atau menyaksikan burung elang melintas di langit.

Meskipun satwa-satwa ini hidup bebas, mereka cenderung menghindari manusia dan tidak mengganggu aktivitas wisatawan.

Bagi yang ingin lebih dekat dengan alam, tersedia area berkemah di sekitar puncak. Bukit Gondopurowangi memiliki dua titik ketinggian yang dikenal dengan nama Puncak Dandang. 

BACA JUGA:5 Masakan Khas Jawa Barat yang Praktis dan Nikmat untuk Dicoba di Rumah

Salah satunya sedang dikembangkan untuk menambah kapasitas pengunjung yang ingin berkemah. Kapasitas maksimum yang direncanakan bisa mencapai 50 tenda. 

Biaya menginap per malam cukup terjangkau, sekitar Rp 10.000 per orang. Namun pengelola belum menyediakan penyewaan perlengkapan, sehingga pengunjung harus membawa tenda sendiri.

Berbagai spot foto menarik juga bisa ditemukan di tempat ini. Beberapa di antaranya berupa dekorasi bulan sabit, tulisan nama bukit, serta area latar belakang alam yang sangat Instagrammable. 

Bagi pencinta fotografi alam atau pencipta konten digital, Bukit Gondopurowangi menyediakan banyak pilihan sudut menarik yang bisa dieksplorasi.

BACA JUGA:Tradisi Mandi Kasai: Warisan Pengantin Baru dari Lubuklinggau yang Mulai Terlupakan

Uniknya, lokasi ini juga diminati oleh komunitas pesepeda. Meskipun jalur menuju bukit cukup menanjak dan sempit, para pesepeda menganggapnya sebagai tantangan yang menyenangkan. 

Salah satu pengunjung bahkan menyebutkan bahwa rute yang menantang dan lokasi yang belum banyak dijamah menjadi kombinasi yang memuaskan setelah lelah bersepeda. 

Sesampainya di atas, semua kelelahan seakan terbayar lunas dengan panorama yang tersaji.

Fasilitas dasar yang tersedia di lokasi ini antara lain warung kecil dan toilet umum. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: