Perjuangan Eni, Mantri BRI yang Jadi Kartini Masa Kini di Lombok

MEDIALAMPUNG.CO.ID – Dalam rangka memperingati Hari Kartini yang jatuh setiap 21 April, banyak kisah inspiratif bermunculan dari para perempuan tangguh Indonesia. 

Salah satunya datang dari Lombok, Nusa Tenggara Barat. Nuraini, atau yang akrab disapa Eni, adalah cerminan nyata Kartini masa kini. 

Selama 12 tahun terakhir, ia mendedikasikan hidupnya sebagai Mantri BRI, membawa semangat pemberdayaan ekonomi bagi pelaku usaha mikro, khususnya UMKM gerabah yang menjadi andalan masyarakat Desa Banyumulek, Kecamatan Kediri, Lombok Barat.

Perjalanan Eni menjadi Mantri BRI bukan tanpa tantangan. Sebelumnya, ia bekerja sebagai customer service selama dua tahun. 

BACA JUGA:Kartini Masa Kini: 14,4 Juta Perempuan Diberdayakan Holding Ultra Mikro BRI

Namun rasa ingin tahu dan semangatnya bertemu orang baru membuatnya beralih ke posisi marketing mikro.

Di sinilah awal perjalanannya sebagai Mantri BRI dimulai, sebuah profesi yang tak hanya menuntut mobilitas tinggi tapi juga komitmen dalam pemberdayaan ekonomi kerakyatan.

Sebagai Mantri BRI, Eni tidak hanya bertugas menyalurkan kredit dan memasarkan produk, tapi juga memberikan edukasi literasi keuangan dan teknologi digital. 

Ia aktif memperkenalkan QRIS serta AgenBRILink kepada nasabah UMKM agar bisa bersaing di era digital. 

BACA JUGA:Batik Tulis Soedjono Lamongan Tembus Pasar Global Berkat Pemberdayaan BRI

Tak heran jika sosoknya kini dikenal sebagai penggerak UMKM yang ulet dan berdedikasi tinggi.

Salah satu bentuk nyata kontribusinya adalah mendampingi komunitas Creative Carving, sebuah klaster UMKM perajin gerabah di Desa Banyumulek. Di desa ini, 90% warganya menggantungkan hidup dari pembuatan gerabah. 

Bersama BRI, Eni membantu mereka mendapatkan akses permodalan melalui pinjaman KUR BRI, sekaligus memberi pendampingan intensif.

Eni mengaku bahwa pekerjaan ini membuatnya merasa lebih dari sekadar pegawai bank. 

Sumber: