PLN Siapkan Ribuan SPKLU untuk Antisipasi Lonjakan Pemudik Kendaraan Listrik Saat Lebaran

Ilustrasi pengguna _electric vehicle_ dibantu oleh Petugas PLN sedang mengisi kendaraan listriknya di SPKLU--
MEDIALAMPUNG.CO.ID - PT PLN (Persero) bersiap menghadapi lonjakan jumlah pemudik yang menggunakan kendaraan listrik selama libur Idulfitri 1446 Hijriah.
Diperkirakan, jumlah pemudik kendaraan listrik meningkat hingga lima kali lipat dibanding tahun sebelumnya.
Sebagai langkah antisipasi, PLN telah memperbanyak Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) hingga 7,5 kali lipat di titik-titik strategis dengan okupansi tinggi di jalur mudik Trans Sumatra dan Jawa.
Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yuliot Tanjung, menyatakan bahwa pemerintah telah memperkirakan lonjakan signifikan pengguna _electric vehicle_ (EV) tahun ini.
BACA JUGA:KAI Tambah 5.632 Tempat Duduk di KA Kuala Stabas untuk Mudik Lebaran 2025
Oleh karena itu, PLN diminta untuk memastikan ketersediaan SPKLU di jalur mudik.
"PLN telah menyiapkan total 3.558 SPKLU di seluruh Indonesia, dengan 1.000 unit di antaranya berada di jalur mudik," ujar Yuliot dalam acara Pembukaan Posko Nasional Sektor ESDM untuk Ramadan dan Idulfitri 2025 di Kantor BPH MIGAS, Jakarta, Senin 17 Maret 2025 lalu.
Ia juga menambahkan bahwa seluruh SPKLU telah dirancang agar kompatibel dengan berbagai jenis kendaraan listrik yang beredar di Indonesia.
Darmawan Prasodjo, Direktur Utama PLN, menjelaskan bahwa pihaknya telah memetakan lokasi-lokasi dengan kebutuhan SPKLU tertinggi dan meningkatkan jumlahnya di daerah-daerah strategis.
BACA JUGA:Gubernur Lampung Dorong Kerja Sama Internasional untuk Pulihkan Kejayaan Sektor Kelautan
BACA JUGA:Mendagri Tito Apresiasi Lampung Dalam PSU di Pesawaran Melalui Hibah APBD Provinsi
"Misalnya dari Jakarta, pengguna EV akan mengisi daya di Cirebon, Tegal, atau Batang, yang berjarak sekitar 200-250 kilometer. Daerah-daerah ini memiliki okupansi tinggi," ungkap Darmawan.
Hingga saat ini, PLN telah menempatkan 3.558 unit SPKLU di 2.412 titik di seluruh Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: