Umat Hindu di Bandar Lampung Jaga Keamanan Rumah Warga Muslim saat Shalat Tarawih

Umat Hindu di Bandar Lampung Jaga Keamanan Rumah Warga Muslim saat Shalat Tarawih

Umat Hindu di Bandar Lampung Jaga Keamanan Rumah Warga Muslim saat Shalat Tarawih--

MEDIALAMPUNG.CO.ID – Setiap malam selama bulan suci Ramadhan, umat Hindu di Kelurahan Labuhan Dalam, Kecamatan Tanjung Senang, Bandar Lampung, dengan sukarela menjaga rumah warga Muslim yang ditinggalkan untuk menjalankan ibadah Tarawih di masjid.

Selain itu, mereka juga membantu merapikan kendaraan para jamaah yang sedang melaksanakan ibadah di masjid.

"Kegiatan ini telah menjadi tradisi rutin yang dilaksanakan setiap tahun dan merupakan wujud nyata dari toleransi antarumat beragama yang dijaga oleh warga setempat," ujar Ketua Pecalang (petugas keamanan adat Hindu) Bandarlampung, Nyoman Naditiha Surya.

Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini telah berlangsung selama puluhan tahun dan terus dilestarikan hingga saat ini. 

BACA JUGA:Tim Patroli Polda Lampung Amankan Sepuluh Remaja Terjaring Balap Liar di Jalan Bypass Soekarno-Hatta

"Kami menjaga rumah dan kendaraan warga Muslim yang sedang beribadah sebagai bentuk penghormatan dan rasa persaudaraan," tambahnya.

Setiap rumah warga Muslim di wilayah tersebut tidak luput dari patroli yang dilakukan oleh Pecalang dan pemuda Hindu. Mereka juga turut merapihkan kendaraan jamaah yang terparkir di area masjid selama waktu ibadah Tarawih.

Sementara itu, pengurus salah satu masjid setempat, Umar Apson, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas tindakan yang dilakukan oleh umat Hindu.

"Kami merasa aman dan nyaman ketika umat Hindu menjaga rumah dan kendaraan para warga Muslim saat sedang melaksanakan salat Tarawih. Ini adalah bentuk toleransi yang harus tetap dijaga dimanapun kita berada," ujarnya.

BACA JUGA:Jangan Sampai Kehabisan! Tiket KA Kualastabas untuk Angkutan Lebaran 2025 Mulai Dijual

Toleransi antarumat beragama yang tercipta di Labuhan Dalam, Tanjung Senang, ini menjadi contoh yang baik bagi masyarakat dalam menjalankan kehidupan bersama dengan penuh kedamaian dan saling menghormati.

"Bahkan, perayaan agama lain seperti Hari Raya Nyepi dan Natal pun menjadi momen di mana umat Muslim turut menjaga keamanan dan ketertiban, sebagaimana yang dilakukan umat Hindu pada saat bulan Ramadhan," pungkas Umar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: