Puskesmas di Delapan Daerah Lampung Siap Berikan Pelayanan Cek Kesehatan Gratis

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Sebanyak 322 puskesmas di 15 kabupaten/kota di Provinsi Lampung siap memberikan layanan cek kesehatan gratis (CKG) bagi masyarakat.  

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Diah Anjarini, menjelaskan bahwa Kementerian Kesehatan telah meminta agar program ini dimulai pada minggu pertama hingga kedua Februari.  

"Pelaksanaannya mengikuti surat edaran dari Kementerian Kesehatan, yakni minggu pertama hingga kedua Februari. Waktu pelaksanaan ditentukan oleh masing-masing provinsi dan kabupaten/kota," ujarnya, Senin 10 Februari 2025.

Beberapa daerah yang telah mulai melaksanakan CKG meliputi Kabupaten Way Kanan, Pesawaran, Lampung Tengah, Lampung Barat, Mesuji, Bandar Lampung, Lampung Timur, dan Tulangbawang Barat. 

BACA JUGA:Polres Lampung Utara Gelar Operasi Keselamatan Krakatau 2025

BACA JUGA:Anggota DPRD Provinsi Lampung Jasroni Sosialisasi IPWK : Semoga Dapat Memahami Makna dari Pancasila

Sementara itu, Pesisir Barat dijadwalkan pada 12 Februari, Metro 18 Februari, Lampung Utara 17 Februari, dan Pringsewu 13 Februari.  

"Daerah lain sedang dalam tahap persiapan agar puskesmas dapat memberikan pelayanan sesuai standar," tambahnya.  

Selain puskesmas, layanan CKG juga direncanakan untuk fasilitas kesehatan lain seperti klinik, namun masih menunggu keputusan dari Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota. 

CKG ditujukan bagi semua kelompok usia, mulai dari bayi hingga lansia. Pemeriksaan disesuaikan dengan kebutuhan kesehatan setiap kelompok.  

BACA JUGA:Warga Resah, Polisi Geledah Rumah Kosong dan Titik Rawan Kejahatan di Tanjung Senang

BACA JUGA:Sebagai Apresiasi, Pemkot Bandar Lampung Berikan Bonus kepada Pemenang Medali PON 2024

- Bayi baru lahir: Deteksi dini gangguan hormon tiroid, G6PD, adrenal, penyakit jantung bawaan, serta pertumbuhan.  

- Balita dan anak prasekolah: Pemeriksaan tumbuh kembang, serta deteksi dini tuberkulosis, gangguan pendengaran, masalah mata, gigi, talasemia, dan diabetes melitus.  

Sumber: