Klaster Manggis Bhuana Sari Perluas Jaringan Penjualan dengan Pemberdayaan BRI

BACA JUGA:KUR BRI Selamatkan Usaha Mikro di Tengah Pandemi

“Kami merasakan banyak manfaat berkat dukungan BRI,” tambah Kadek Dudi, menggambarkan betapa pentingnya peran BRI dalam pertumbuhan usaha klaster.

Lebih dari sekadar peningkatan finansial, program pemberdayaan BRI ini juga membuka jalan bagi usaha kecil di berbagai daerah untuk mengoptimalkan teknologi dalam memperkuat jaringan penjualan. 

Tak hanya klaster manggis, delapan pelaku UMKM dari klaster lain turut memamerkan produk unggulan mereka, seperti Klaster Salak Jaya Lestari dari Sumatera Utara dan Prukades Keripik Pisang dari Lampung. 

Dengan adanya Bazaar UMKM BRILiaN, BRI membuktikan komitmen mereka dalam mendukung pelaku UMKM Indonesia untuk naik kelas dan siap bersaing di pasar yang lebih luas.

BACA JUGA:Buka Rekening BRI Semakin Mudah dengan BRImo

Sejalan dengan hal tersebut, BRI telah membentuk program Klasterku Hidupku yang menaungi hingga 32.449 klaster usaha di seluruh Indonesia hingga Agustus 2024. 

Program ini mencakup rangkaian pelatihan untuk memperkaya keterampilan dan pengetahuan pelaku UMKM guna mengembangkan bisnisnya. 

“BRI tidak hanya memberikan modal usaha, tetapi juga menyelenggarakan pelatihan dan program pemberdayaan lainnya, memastikan UMKM dapat tumbuh dan naik kelas,” ujar Supari, Direktur Bisnis Mikro BRI. 

Dengan visi jangka panjang, BRI terus berupaya menciptakan iklim usaha yang inklusif dan berkelanjutan bagi UMKM.

BACA JUGA:Ekosistem Bisnis Stroberi Kuat di Ciwidey Berkat Dukungan BRI

Kadek Dudi menaruh harapan besar agar usahanya dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi lingkungan sekitar. 

“Semoga kami bisa mencapai potensi penuh dan terus meningkatkan kualitas produk kami. Untuk BRI, kami berharap agar terus maju dan sukses bersama,” ujarnya optimis. 

Sumber: