Pj Gubernur Samsudin Tekankan Langkah Konkret untuk Cegah Inflasi

Ia meminta pemerintah daerah lebih proaktif dalam mengambil langkah-langkah konkret berdasarkan data IPH mingguan untuk mengendalikan inflasi.

Selain itu, ia juga menginstruksikan pemantauan ketat terhadap stok bahan pangan di distributor, pasar rakyat, dan ritel modern, serta pengawasan terhadap pelaku usaha agar tidak menaikkan harga secara tidak wajar atau melakukan penimbunan barang.

BACA JUGA:iPhone 16 Tertahan Masuk Indonesia, Permintaan Apple Kebangetan

BACA JUGA:Tips Meningkatkan Kualitas Tidur untuk Hidup Sehat dan Produktif

Pj Gubernur menekankan pentingnya kerja sama dengan TNI, Polri, dan Satgas Pangan dalam pengawasan ini.

"Lakukan pengawasan guna memastikan pelaku usaha agar tidak menaikkan harga secara tidak wajar dan menimbun barang dalam rangka spekulasi, yang tentunya harus melibatkan TNI dan Polri atau Satgas Pangan serta stakekholder terkait," kata Pj Gubernur.

Gubernur juga meminta pemerintah daerah untuk melaksanakan operasi pasar murah dan Gerakan Pangan Murah di wilayah yang mengalami kenaikan harga, serta bekerja sama dengan daerah penghasil komoditas untuk menjamin kelancaran pasokan. 

Ia juga mendorong kampanye gerakan menanam guna mendorong kemandirian pangan di masyarakat.

BACA JUGA:Provinsi Lampung Raih Sertifikat Akreditasi A Program Pelatihan Teknis Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

BACA JUGA:Pemprov Lampung Gelar FGD Akselerasi Pembangunan Perumahan dan Pendidikan di Kawasan Kotabaru

"Gencarkan juga mengkampanyekan gerakan menanam untuk menumbuhkan kemandirian pangan masyarakat seperti menanam cabai atau komoditi lainnya yang dapat menyebabkan inflasi, kemudian lakukan komunikasi efektif dengan mengelola ekspektasi inflasi masyarakat, dengan menyampaikan informasi melalui media cetak dan media elektronik tentang perkembangan stok bahan pangan pokok strategis yang aman dan terkendali," kata Samsudin. 

Samsudin mengimbau agar pemerintah kabupaten/kota secara rutin menghadiri Rapat Pengendalian Inflasi Daerah untuk memperkuat koordinasi dengan pemerintah pusat, provinsi, serta antar kabupaten/kota.

HLM ini juga diisi dengan paparan perkembangan inflasi di Provinsi Lampung oleh Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia, Kepala BPS, dan Kepala Bulog Provinsi Lampung, diakhiri dengan sesi diskusi yang dimoderatori oleh Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto.

Sumber: