Polsek Ketapang Ringkus Seorang Pengedar Narkoba

Polsek Ketapang Ringkus Seorang Pengedar Narkoba

--

LAMSEL,MEDIALAMPUNG.CO.ID - Tim opsnal Polsek Penengahan berhasil meringkus pelaku pengedar narkotika jenis sabu di wilayah Desa Pematang Pasir, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan. Sabtu, 14 September 2024,

Penggerebekan merupakan hasil dari informasi dari masyarakat terkait adanya kecurigaan aktivitas peredaran narkoba di lokasi tersebut. Dalam penangkapan ini, polisi mengamankan R alias Once (37) warga Rejosari Desa Pematang Pasir Kec. Ketapang kab. Lampung Selatan.

Kapolsek Penengahan, IPTU Dixko Romadi Alfansyah Subing, menyatakan bahwa penangkapan ini berawal ketika tim opsnal Polsek Penengahan sedang melakukan patroli rutin.

“saat patroli, petugas menerima laporan dari warga, ada yang mencurigakan ada transaksi narkoba di rumah seorang warga” lanjutnya

BACA JUGA:Kontingen Lampung Tambah Emas di PON XXI dari Cabang Terjun Payung

Sekitar pukul 20.30 WIB, polisi segera bergerak untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. Setelah memastikan aktivitas yang mencurigakan, tim langsung melakukan penggerebekan di lokasi dan ditemukan dua orang yakni, R  alias Once dan A .

“setelah dilakukan pengeledahan, ditemukan enam paket kecil narkotika jenis sabu, empat paket sedang sabu, serta alat-alat untuk mengonsumsi narkoba, seperti bong, korek api, dan timbangan digital”

Selain itu, petugas juga menemukan sejumlah uang tunai sebesar Rp 200.000 yang diduga berasal dari penjualan sabu, serta beberapa unit telepon seluler yang digunakan oleh para tersangka untuk berkomunikasi dalam transaksi narkoba.

Tersangka dijerat dengan Pasal 112 jo 114 Undang-Undang No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, yang mengatur tentang larangan memiliki, menyimpan, atau mengedarkan narkotika. Ancaman hukuman bagi pelaku pengedar narkotika adalah hukuman penjara yang bisa mencapai hingga 20 tahun atau bahkan hukuman seumur hidup

BACA JUGA:Dua Pesantren di Jatiagung Terima Dana Hibah dari Pemkab Lampung Selatan

Kapolsek Penengahan menegaskan bahwa penyelidikan tidak berhenti pada penangkapan dua tersangka ini saja. Pihaknya berkomitmen untuk terus mengembangkan kasus ini dan membongkar jaringan narkoba yang lebih luas, termasuk para pemasok dan pengedar lain yang terlibat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: