Pj Gubernur Samsudin : Kami Ingin Segera Selesaikan Masalah Tanah di Way Dadi Untuk Kepentingan Masyarakat

Pj Gubernur Samsudin : Kami Ingin Segera Selesaikan Masalah Tanah di Way Dadi Untuk Kepentingan Masyarakat

Pj Gubernur Samsudin saat dimintai keterangan di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur Lampung --

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung terus melakukan upaya percepatan aset di Way Dadi , Kota Bandar Lampung.

Hal itu disampaikan oleh Pj Gubernur Lampung Samsudin usai memimpin Rapat Penyelesaian Pelepasan Aset Milik Pemerintah Provinsi Lampung atas hak pengelolaan lahan (HPL) Kelurahan Way Dadi, Kota Bandar Lampung di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur, Bandar Lampung, Rabu 28 Agustus 2024.

Saat dimintai keterangan Samsudin menegaskan bahwasannya upaya ini dilakukan demi kepentingan masyarakat agar segera memiliki legalitas atas tanah yang mereka tempati.

"Kami ingin segera menyelesaikan masalah tanah di Way Dadi untuk kepentingan masyarakat agar tanah ini menjadi milik sah. Semua harus diselesaikan dengan baik antara pemerintah dan warga," ungkapnya kepada media.

BACA JUGA:Tak Dapat Rekomendasi Golkar, Arinal Maju Pilgub Didukung PDI Perjuangan

BACA JUGA:Soal LPG, Pemkab Lampung Barat Bakal Surati Pertamina

Ia mengatakan Pemprov Lampung akan memberikan berbagai kemudahan bagi masyarakat.

Seperti opsi pembayaran dengan sistem angsuran agar tidak membebani warga yang harus menebus lahan tersebut.

"Pemerintah akan mempermudah prosedur penyelesaian. Mami juha mengimbau warga yang mampu, seperti pegawai negeri, anggota TNI, atau Polri, untuk memberi contoh kepada masyarakat lainnya," jelasnya. 

Ia mengatakan pihaknya akan ada kerja sama dengan Pemerintah Kota Bandar Lampung untuk memberikan keringanan atau bahkan pembebasan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) bagi masyarakat.

BACA JUGA:Resmi Dirilis, Ini Spesifikasi dan Harga HP Tahan Banting Realme Note 60

BACA JUGA:Wisata Desa Jatimulyo Jadi Program Utama dalam Penyusun Perubahan RPJMDes dan RKPDes 2025

"Kemudahan ini juga mencakup dukungan dari perbankan, serta potensi pengurangan atau pembebasan BPHTB melalui kerja sama dengan Kota Bandar Lampung ini baru kami mulai dan akan terus kami dorong," terangnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: