Fraksi DPRD Lampung Minta Pemprov Maksimalkan APBD, Berikut Rinciannya

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Fraksi-fraksi sampaikan pemandangan umum atas rancangan peraturan daerah (Raperda) perubahan APBD Provinsi Lampung tahun anggaran 2024 dalam rapat paripurna DPRD Provinsi Lampung, Senin 19 Agustus 2024.

Juru bicara Fraksi PDI Perjuangan Niketut Dewi Nadi mengatakan APBD perubahan 2024 hendaknya konsisten berjalan dalam koridor tema pembangunan guna mendukung pembangunan pemantapan transformasi ekonomi dan kualitas sumber daya manusia menuju rakyat Lampung Berjaya.

Ia menyebut beberapa jalur prioritas pembangunan yaitu : meningkatkan investasi dan nilai tambah produk unggulan sumber daya manusia, pembangunan infrastruktur, reformasi birokrasi, kehidupan bermasyarakat yang religius aman berbudaya dan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan serta mitigasi bencana. 

"Berkaitan dengan hal tersebut penting untuk disampaikan kepada masyarakat sampai semester pertama pelaksanaan APBD 2024 ini. Sejauh mana pelaksanaan program dan kegiatan serta pencapaian berbagai target pembangunan yang telah ditetapkan dalam LKPD 2024," ungkapnya. 

BACA JUGA:Pelamar Hanya Dapat Melamar Satu Jenis Pengadaan ASN

BACA JUGA:Pj Gubernur Lampung Samsudin Raih Penghargaan Inisiator RAN PE Awards 2024

Lanjutnya salah satu poin yang disampaikan Pj Gubernur Lampung dalam penyampaian nota keuangan dan Perda tentang perubahan APBD provinsi Lampung tahun anggaran 2024 adalah rencana pelaksanaan perubahan APBD 2024 akan menghasilkan pemenuhan dan dukungan terhadap kegiatan prioritas dan pencapaian indikator kinerja daerah.

Oleh karena itu perubahan APBD 2024 ini harus konsisten dan mengacu pada tema dan enam jalur Prioritas pembangunan dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2025.

Sampai saat ini semester pertama tahun 2024 masih banyak pekerjaan rumah pemerintah Provinsi Lampung untuk merealisasikan target-target Pembangunan Daerah yang angkanya masih di bawah nasional.

"Seperti pertumbuhan ekonomi baru 4,8% sementara target data nasional 5,05%. Kemudian IPM Provinsi Lampung 71,5 sedangkan nasional 73,55 sementara data nasional 0,379 tingkat pengangguran terbuka untuk tahun 2023 angkanya 4,23 jauh di bawah nasional 5,32. Maka tahun 2024 ini harus kerja keras untuk mengatasi masalah pengangguran,"jelasnya. 

BACA JUGA:Santer Kabar Lingga-Erlina Duet di Pilkada Pesisir Barat

BACA JUGA:KKI Lampung Barat Canangkan JURUS 671

kemudian kondisi jalan menurut data nasional dari total panjang jalan 1.693.27 KM hanya 49,17% yang berstatus baik dan 27,68% yang kondisinya sedang sisanya 7,471% rusak ringan dan 15,68% rusak berat.

Ia mengatakan perubahan APBD 2024 dengan sisa waktu yang tersedia agar fokus belanja daerah untuk pemenuhan pelayanan masyarakat diberbagai sektor mendasar dan strategis, seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur, ekonomi masyarakat dan lainnya.

Sumber: