Kabar Gembira! Dana TPG Triwulan II Untuk 1.253 Guru di Lampung Barat Segera Cair

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Kabar gembira bagi guru di Kabupaten Lampung Barat. Pasalnya, dana tunjangan profesi bagi guru pegawai negeri sipil daerah (TPG PNSD) triwulan II (April-Juni) tahun 2024 akan segera cair.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bulki, S.Pd, M.M., mengungkapkan, dana tunjangan profesi guru sudah ditransfer pemerintah pusat ke kas daerah dan Disdikbud telah selesai mengentri data jumlah guru penerima TPG.

“Besok, Kamis 4 Juli 2024  kita akan mengajukan surat perintah membayar (SPM) kepada Badan Keuangan dan Aset Daerah. Mudah-mudahan tidak lama lagi dana TPG triwulan II telah cair,” ungkap Kepala Disdukcapil Bulki, S.Pd, M.M, Rabu 3 Juli 2024.

Menurut Bulki, pembayaran TPG triwulan II tersebut sesuai dengan surat keputusan (SK) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dan untuk jumlah penerimanya sebanyak 1.253 orang.

BACA JUGA:Koramil 422-06 Kunjungi Polsek Sumber Jaya, Berikan Ucapan Selamat Hari Bhayangkara Ke-78

Rinciannya pengawas 15 orang, guru Taman Kanak-kanak (TK) 43 orang, guru Sekolah Dasar (SD) 804 orang, guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) 354 orang dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 37 orang.

“Jumlah anggarannya sebesar Rp16,188 miliar termasuk di dalamnya pajak,” tegas dia.

Kata dia, pengalokasian dana TPG oleh pemerintah pusat ini sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap para guru.

“Kita berharap kepada guru dan pengawas agar kinerjanya lebih ditingkatkan lagi. Mudah-mudahan dalam minggu ini dana TPG triwulan II telah cair dan ditransfer ke rekening masing-masing guru penerima,” pungkas Bulki.

BACA JUGA:Grand Opening SM Toko Serba Murah Way Tenong Diserbu Pengunjung

Di lain pihak, Kepala BKAD Kabupaten Lampung Barat Ir. Okmal, M.Si mengungkapkan, hingga kini pemerintah pusat telah merealisasikan TPG PNSD di Kabupaten Lampung Barat sebesar Rp36,439 miliar lebih.

“Untuk dana TPG tahun ini di Kabupaten Lampung Barat ditargetkan sebesar Rp66,253 miliar namun hingga kini baru direalisasikan sekitar Rp36,439 miliar oleh pemerintah pusat,” kata dia.

Okmal menambahkan, sepanjang ada usulan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan maka pihaknya siap untuk mencairkan dana tersebut.

“Sepanjang ada usulan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, kita siap untuk memproses guna dilakukan pencairan,” tandasnya.*

Sumber: