Serap Dana Desa Tahap I, Pekon Kenali Bangun Sumur Bor dan Distribusikan Bantuan Pupuk

Serap Dana Desa Tahap I, Pekon Kenali Bangun Sumur Bor dan Distribusikan Bantuan Pupuk

--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dalam rangka optimalisasi penyerapan alokasi dana desa tahap pertama, tahun anggaran 2024. 

Pemerintah Pekon Kenali, Kecamatan Belalau, Kabupaten Lampung Barat merealisasikan sejumlah program baik fisik maupun non fisik.

Pada program fisik, pemerintah pekon merealisasikan pembangunan sumur bor pada enam titik, rehab balai pekon, penyaluran bantuan pupuk, hingga melengkapi sarana prasarana balai pekon.

Selanjutnya pada program non fisik, pemerintah pekon merealisasikan bantuan langsung tunai dana desa.

BACA JUGA:Berhasil Penuhi Kriteria Sebagai Desa Sadar Hukum, Pekon Jaga Raga Raih Penghargaan dari Kemenkumham

Peratin Kenali Adi Praja menjelaskan, salah satu bidang fisik yang diprioritaskan ialah pembangunan sumur bor yang dilakukan untuk membantu mengatasi kesulitan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan air bersih di enam titik.

“Fasilitas air bersih menjadi salah satu hal yang paling urgen, apalagi saat memasuki musim kemarau masyarakat kesulitan untuk mendapat pasokan air bersih, karena itu kita prioritaskan pembuatan sumur bor yang Alhamdulillah saat ini sudah bisa di fungsikan dan sudah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," ucap Adi.

Selain di bidang fisik, melalui program ketahanan pangan pihaknya menyalurkan bantuan pupuk Urea Petro kepada 295 kelompok penerima manfaat (KPM) sebagai salah satu prioritas program yang tertuang dalam APBP tahun 2024.

"Pupuk ini kita bagikan kepada 295 KPM, yang tujuannya untuk membantu masyarakat petani dalam kegiatan usaha tanam kopi dan setiap KPM mendapatkan satu sak pupuk berjenis Urea Petro kemasan 5 Kg,"kata Adi.

BACA JUGA:Pemkab Kepahiang Bengkulu Study Tiru Replanting Kopi Sistem Pagar di Lampung Barat

Dirinya berharap bantuan yang telah disalurkan dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan produktivitas hasil panen kopi maupun komoditas tanaman produktif lainnya.

“Jika ini memberikan dampak signifikan dalam peningkatan produksi serta bermanfaat untuk terwujudnya kemandirian ketahanan pangan di pekon, insya Allah kehadiran pemerintah dalam sektor ketahanan pangan akan lebih kita tingkatkan di masa mendatang,” tutupnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: