Bersama Rainforest Alliance, Pekon Bedudu Tanam 1000 Pohon di Kebun Raya Liwa

Bersama Rainforest Alliance, Pekon Bedudu Tanam 1000 Pohon di Kebun Raya Liwa

--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Sebagai wujud dukungan dalam program konservasi sekaligus untuk menambah populasi tanaman di Kebun Raya Liwa (KRL). 

Rainforest Alliance Indonesia bersama Pemerintah Pekon Bedudu, Kecamatan Belalau, Kabupaten Lampung Barat melakukan penanaman sebanyak 1000 batang tanaman buah pada salah satu ikon wisata unggulan kabupaten berjuluk Bumi Beguai Jejama Sai Betik itu pada Kamis 7 Maret 2024.

1000 pohon itu terdiri dari berbagai jenis tanaman buah diantaranya bibit tanaman durian langka atau Durian Tumi, Jengkol, Alpukat, Gaharu, Pala, serta beberapa komoditi tanaman buah lainnya.

Kegiatan penanaman itu dibuka oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Wasisno Sembiring S.E,. M.P, didampingi sejumlah kepala OPD serta dihadiri Country Director Rainforest Alliance Putra Agung, Peratin Bedudu Alexander Metias beserta jajaran aparat pekon dan TP- PKK Pekon Bedudu.

BACA JUGA:UKK Siswa Kelas 12, SMKN 1 Suoh Datangkan Tim Penguji Tingkat Industri

Peratin Bedudu Alexander Metias mengatakan, dukungan terhadap program konservasi memang menjadi salah satu program kerja yang dilakukan pemerintah Pekon Bedudu bersama Rainforest Alliance Indonesia, yang sejak dua tahun terakhir pihaknya telah menghasilkan pembibitan sebanyak 90.000 tanaman dari berbagai jenis dan telah dibagikan ke masyarakat termasuk yang saat ini ditanam di KRL.

"Jadi ada 1000 bibit tanaman buah yang hari ini kami tanam di KRL, sebagai bentuk partisipasi dalam mendukung program konservasi. Bibit ini berasal dari program pembibitan yang kami lakukan bersama Rainforest Alliance Indonesia," ujarnya.

Selain di KRL, sebelumnya pihaknya juga telah melakukan upaya penghijauan dengan menanam ribuan pohon buah di hutan adat pekon setempat, sebagai bentuk kepedulian akan pentingnya kelestarian hutan. 

“Selain untuk tetap menjaga hutan agar tetap lestari, kedepan masyarakat juga bisa memanfaatkan hasilnya, untuk itu kami harap semua bisa bersama -sama menjaga dan merawatnya,” kata Alex.

BACA JUGA:Pemkab Lampung Barat-Rainforest Alliance Tanam Ratusan Pohon Durian Tumi

Sementara itu, Asisten II Bidang perekonomian dan pembangunan Wasisno Sembiring dirinya menyambut baik sekaligus mendukung penuh atas program yang dilaksanakan oleh Rainforest Alliance bersama pemerintah Pekon Bedudu tersebut.  

Menurutnya selain salah satu langkah melestarikan hutan. Penanaman salah satu jenis Durian langka, atau durian tumi juga memiliki kesamaan terhadap sejarah Kabupaten Lampung Barat.

"Selain untuk mendukung konservasi. Juga kalau mendengar nama durian tumi membuat kita teringat terhadap sejarah Lampung Barat yang dulunya awal mula bermukim di Lampung Barat memiliki nama suku tumi," kata dia. 

Wasisno Sembiring meminta agar setelah dilakukan penanaman durian tumi maka kedepannya harus dirawat sehingga dapat tumbuh dengan maksimal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: