PKBI Lampung Barat Gelar Refleksi Kegiatan Sekaligus Rayakan HUT Ke-66

PKBI Lampung Barat Gelar Refleksi Kegiatan Sekaligus Rayakan HUT Ke-66

--

BACA JUGA:Anggaran DD Banjar Agung Untuk Sejumlah Kegiatan Prioritas

Gagasan tentang Keluarga Berencana menghadapi tantangan yang sangat besar di era tahun 1950-an.

Sebagian besar masyarakat cenderung melihat Keluarga Berencana sebagai upaya pembatasan kehamilan semata, yang pada masa itu dinilai sebagai suatu hal yang dianggap sebagai bentuk perampasan kemerdekaan yang baru saja mereka nikmati.

Di sisi lain pada periode tersebut pemerintah belum menyadari manfaat Keluarga Berencana bagi peningkatan kualitas bangsa. 

Saat itu hamil dan melahirkan ditanamkan sebagai tugas mulia perempuan untuk melahirkan jutaan generasi baru Indonesia yang akan mengelola sumber daya alam yang melimpah dan mengangkat citra Indonesia sebagai bangsa yang besar di mata dunia.

BACA JUGA:Anggaran Dana Desa Pekon Bumi Waras Laksanakan Pembangunan-Bagi BLT

“Banyaknya perempuan hamil dan melahirkan berdampak pada kesehatan perempuan yaitu tingginya angka kematian ibu dan bayi baru lahir. Hal ini semakin menguatkan para pendiri PKBI untuk membentuk wadah gerakan Keluarga Berencana,” pungkas dia. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: