Kasus Duel Berdarah Mantan Peratin Bahway - Pemangku akan Berujung Damai

Kasus Duel Berdarah Mantan Peratin Bahway - Pemangku akan Berujung Damai

Kasat Reskrim Polres Lambar Iptu Juherdi Sumandi, SH.--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Kasus 'Duel Berdarah' yang melibatkan mantan Peratin Pekon Bahway, Kecamatan Balik Bukit, Badri dengan mantan kepala pemangku di pekon setempat, Ikhwan akan berujung damai.

Polisi telah mengambil keterangan dari kedua belah pihak usai menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah Alimuddin Umar (RSUDAU) akibat sejumlah luka senjata tajam.

Kasat Reskrim Polres Lambar Iptu Juherdi Sumandi S.H, mengatakan, dari hasil pemeriksaan, keduanya masih enggan menyampaikan duduk persoalan yang melatarbelakangi pertikaian itu, karena keduanya akan menempuh jalur damai.

"Pemeriksaan baru bisa dilakukan setelah mereka pulang, dan kami sudah mengambil keterangan di rumah, intinya kedua belah pihak mengaku sepakat untuk menempuh jalur damai,"ungkap Iptu Juherdi.

BACA JUGA:Cabuli Anak Dibawah Umur, Pria Lajang di Lampung Barat Diamankan Polisi

Namun, terusnya, sebelum kasus ini diselesaikan secara musyawarah atau Restorative Justice (RJ) pihaknya akan kembali mengkonfirmasi untuk memastikan tidak ada pihak-pihak yang masih merasa dirugikan atau keberatan.

"Penyelesaian perkara secara RJ ini rencana akan kami gelar pekan depan. Keduanya akan kita dipertemukan untuk musyawarah di Polres Lambar. Tapi sebelum sampai pada proses itu, masing-masing akan kami konfirmasi lagi untuk memastikan tidak pihak yang keberatan, dan jika masih ada salah satu pihak yang keberatan maka proses lidik akan kita lanjutkan," tutup Juherdi.

Diberitakan sebelumnya, meski polisi masih belum menyimpulkan motif dalam peristiwa duel berdarah tersebut, namun menurut tersiar kabar bahwa, diduga masalah politik jadi pemicu perkelahian keduanya yang terjadi pada Minggu (13 November 2023) sekitar pukul 15.00 WIB.

Badri yang kala itu masih menjabat sebagai Peratin Bahway Badri berkelahi menggunakan senjata tajam dengan Ikhwan yang belakangan diketahui merupakan salah satu kepala Pemangku di wilayah setempat.

BACA JUGA:Ratusan Massa Gruduk Kantor BPN Lampung, Tuntutan Berikut

Akibat kejadian itu, baik Badri maupun Ikhwan sama-sama mendapat luka serius akibat sabetan senjata tajam. 

Dimana, Badri mengalami luka tusuk di bagian pantat sebelah kanan, dua luka tusuk di lengan sebelah kiri dan luka sayat di telapak tangan sebelah kiri. 

Sementara, Ikhwan mengalami luka bacok di bagian leher bagian kanan, luka bacok di leher bagian kiri, luka bacok di kepala, luka bacok di bagian muka dan luka bacok di bagian lengan kiri.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kronologis kejadian bermula pada Minggu (12 November 2023) Sekira pukul 12.00 WIB, saat itu Badri menghampiri Ikhwan di gubuk ladang milik Ikhwan di Pekon Bahway Sesampainya di sana, terjadi perkelahian antara keduanya yang mengakibatkan luka-luka yang diakibatkan oleh senjata tajam. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: