Masa Tahapan Kampanye, Bawaslu Pesisir Barat Masih Soroti Netralitas ASN

Masa Tahapan Kampanye, Bawaslu Pesisir Barat Masih Soroti Netralitas ASN

Ilustrasi Netralitas ASN Pemilu 2024--

PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID — Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) telah memetakan potensi kerawanan Pemilu tahun 2024 yang dimungkinkan masih rentan terjadi. 

Bahkan, berdasarkan Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) Bawaslu, beberapa potensi yang masih rentan terjadi terutama selama masa tahapan kampanye Pemilu, salah satunya terkait dengan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) hingga Perangkat Desa, bahkan politik uang.

Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian sengketa Bawaslu Pesbar, J.Wilyan Gulta, mengatakan, dalam masa tahapan kampanye Pemilu 2024 yang dilaksanakan mulai hari ini selama 75 hari kedepan atau hingga 10 Februari 2024 mendatang, Bawaslu Pesbar tetap memaksimalkan pengawasan di lapangan selama tahapan kampanye berjalan. 

Baik kampanye terbatas, tatap muka, hingga rapat umum atau kegiatan lain yang dilakukan oleh peserta Pemilu.

BACA JUGA:Dispersip Lampung Barat Gelar Bimtek Otomasi Perpustakaan Berbasis Inlislite

“Untuk di Kabupaten Pesbar ini terdapat beberapa potensi yang masih dinilai rawan, salah satunya yang masih menjadi sorotan kita yakni terkait potensi kerawanan terhadap netralitas ASN hingga perangkat desa (Pekon),” katanya.

Bahkan, kata dia, dalam masa tahapan kampanye ini juga tidak menutup kemungkinan terjadinya politik uang juga masih berpotensi. 

Meski begitu, selama tahapan masa kampanye Pemilu 2024 khususnya di Kabupaten Pesbar ini tentu dari Bawaslu Pesbar juga harus tetap memastikan pemilih maupun peserta Pemilu tersebut memiliki hak-haknya. 

Jangan sampai kehilangan hak-haknya baik pemilih maupun yang dipilih dalam hal ini peserta Pemilu.

BACA JUGA:Hingga Akhir Tahun 2023, Dinsos Lampung Barat Pastikan Buffer Stock Aman

“Bawaslu Pesbar tetap mengimbau dan mewanti-wanti kepada peserta Pemilu hingga tim-timnya agar dalam pelaksanaan kampanye tersebut untuk bersama-sama menjaga kondusifitas wilayah,” ujarnya.

Dikatakannya, seluruh peserta Pemilu harus bersama-sama dan saling menjaga keamanan dan ketertiban, sehingga tercipta Pemilu yang aman dan damai, serta Pemilu yang sejuk. 

Bawaslu Pesbar juga meminta kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Pesbar ini untuk dapat berperan aktif dan ikut berpartisipasi dalam pengawasan terhadap tahapan kampanye Pemilu di Kabupaten Pesbar ini.

“Jika terjadi ada dugaan atau indikasi yang mengarah pada pelanggaran Pemilu, agar segera disampaikan ke Bawaslu Pesbar. Karena itu semua pihak diharapkan bisa bersama-sama mengawasi jalannya tahapan Pemilu ini,” pungkasnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: