Riana Sari Tanda Tangani Kerja Sama dengan Disdikbud Lampung

Riana Sari Tanda Tangani Kerja Sama dengan Disdikbud Lampung

--

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Ketua PMI Provinsi Lampung Riana Sari Arinal menandatangani perjanjian kerjasama antara PMI Provinsi Lampung dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung tentang sinergitas dalam pengembangan kepalangmerahan dan kesiapsiagaan bencana.

Hal itu dilakukan usai Upacara Peringatan HUT PMI ke-78, yang dilaksanakan di Lapangan Korpri, Komplek Kantor Gubernur, Bandarlampung, Rabu 27 September 2023.

Dalam peringatan itu Riana menyerahkan secara simbolis penghargaan donor darah sukarela 50 kali dan 75 kali.

Dalam sambutan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, yang dibacakan Asisten Administrasi Umum Provinsi Lampung Senen Mustakim, dijelaskan bahwa pada tanggal 17 September 2023 genaplah usia pengabdian PMI selama 78 Tahun.

BACA JUGA:Mulyadi Irsan Resmi Dilantik Sebagai Pj Bupati Tanggamus

"PMI diresmikan dan didirikan para pendahulu kita 17 hari setelah kemerdekaan indonesia. Artinya, PMI ini begitu pentingnya sehingga lebih dahulu dibanding banyak lembaga-lembaga nasional yang tentu juga mempunyai pengabdian yang sangat tinggi kepada bangsa ini," kata Senen.

"Kenapa begitu penting? Karena Palang Merah dan Bulan Sabit Merah di seluruh dunia ini pengabdiannya sesuai dengan prinsip-prinsip kemanusiaan. 

Karena itulah kita selalu mengingatkan agar kita semua melaksanakan prinsip-pirnisp dasar kita yang telah kita setujui bersama. 

Kemanusiaan, Kesamaan, Kenetralan, Kemandirian, Kesukarelaan, Kesatuan dan Kesemestaan. Itulah Prinsip pokok yang harus dipahami oleh semua Relawan, Pengurus dan kita semua keluarga besar Palang Merah Indonesia untuk membantu masyarakat," tambahnya.

BACA JUGA:Tingkatkan Gizi Anak, Program Dapur Masuk Sekolah Akan Digelar Setiap Minggu di Jajaran Korem Gatam

Senen Mustakim bersyukur pada akhir tahun ini tidak banyak bencana seperti bencana alam, gempa bumi, tsunami. 

Tetapi bencana alam lainnya yang tidak kalah sulitnya seperti kekeringan dan iklim yang berubah yang menyebabkan banyak penderitaan.

"Penderitaan bagaimana masyarakat kita tidak mendapat air bersih sebagaimana seharusnya dan juga dibidang bidang lainnya. Karena itulah maka program utama pada bulan-bulan ini adalah bagaimana membantu masyarakat yang kekeringan yang kekurangan air bersih dan kehidupannya yang sulit," ujarnya.

Dalam rangka membantu penyelesaian akibat iklim yang berubah ini, maka ke depan harus dijalankan program-program penghijauan.

BACA JUGA:Cegah Karhutla, Gubernur Arinal Optimalkan Koordinasi dan Sinergitas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: