Kemenag Pesisir Barat Imbau Warga Hati-Hati Pilih Travel Umroh

PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) menghimbau masyarakat agar berhati-hati dan waspada saat memilih biro perjalanan umroh atau travel umroh. Hal itu sebagai upaya mengantisipasi terjadi penipuan.

Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh, Hera Rohmawati, S.E, M.M., mendampingi Kepala Kantor Kemenag Pesbar, Hi. Helmi, S.Ag, S.Pd, M.M., mengatakan, Kemenag RI telah menghimbau masyarakat diseluruh Indonesia untuk hati-hati dalam memilih travel umroh.

“Begitu juga yang ada di Kabupaten Pesbar ini, Kami dari Kemenag juga kembali mengingatkan masyarakat agar jangan gegabah dengan layanan lembaga yang mengatasnamakan biro perjalanan umroh,” katanya.

Dijelaskannya, kini banyak biro perjalanan umroh, bahkan banyak masyarakat diluar Pesbar yang sudah menjadi korban akibat praktik penipuan yang mengatasnamakan lembaga travel umroh. 

BACA JUGA:Lebih Mudah dari KUR! Pinjam Dana Tunai Power Cash Rp 100.000.000 Bisa Lewat Livin Mandiri

Sementara, di Kabupaten Pesbar hingga kini belum ada laporan dari warga yang menjadi korban penipuan travel umrah.

“Mudah-mudahan tidak ada warga kita yang jadi korban penipuan travel umroh ini, untuk itu, kami kembali ingatkan agar masyarakat benar-benar waspada dan menghindari penipuan modus menawarkan biro perjalan umrah,” jelasnya.

Dikatakannya, begitu juga jika ada masyarakat yang mendapat penawaran biro perjalanan umroh atau bahkan terkait ibadah haji seperti melalui pesan WhatsApp atau melalui media sosial (medsos) lainnya itu, agar tidak digubris. 

Semua harus dapat dipastikan terlebih dahulu kebenarannya. Jangan sampai masyarakat menjadi korban penipuan.

BACA JUGA:Waduh! 8 Perusahaan Telekomunikasi di Lampung Barat Nunggak PBB

“Untuk memastikan biro perjalanan umroh atau travel umroh itu, kita berharap agar masyarakat berkoordinasi dan melaporkan ke kantor Kemenag Pesbar,” ujarnya.

Masih kata dia, Kemenag Pesbar juga akan terus berupaya mengedukasi atau mensosialisasikan ke masyarakat mengenai travel umroh. 

Masyarakat yang akan umroh harus memastikan terlebih dahulu mengenai biro perjalanan umrah atau travel umroh tersebut, apakah memiliki izin atau tidak. Jika belum mengantongi izin, sebaiknya agar diabaikan, dan jangan mudah tergiur.

“Begitu juga hal-hal lainnya seperti maskapai penerbangan yang akan digunakan, akomodasi selama di tanah suci, jadwal, agenda perjalan umrah, visa, dan sebagainya itu semua tentu harus dipastikan terlebih dahulu,” pungkasnya.*

Sumber: