Terkait Fenomena El Nino, BMKG Terus Lakukan Modifikasi Cuaca

Terkait Fenomena El Nino, BMKG Terus Lakukan Modifikasi Cuaca

--

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut pihaknya masih melakukan teknologi modifikasi cuaca (TMC) hingga Sabtu (2/9).

"Pada periode yang kedua ini TMC dilakukan dengan durasi 24-2 September, memang sudah siap dan stand by posisinya," Deputi Bidang Meteorologi BMKG.

Hasil pantauan pada Sabtu 2 Agustus pagi, sejumlah wilayah Jakarta tampak mendung, bahkan gerimis juga sempat turun di wilayah Jakarta Selatan ini.

Guswanto menyebut pun saat ini dan TMC sendiri masih dilakukan hingga Sabtu 2 Agustus. Namun, TMC yang dilakukan sejak 24 Agustus tersebut berada dalam posisi siap dan stand by.

BACA JUGA:Proyek Belasan Miliar BPBD Lambar Belum Sentuh Longsor Pemukiman di Way Tenong

Siap dan stand by itu yang artinya di periode itu ada yang potensi pertumbuhan awan hujannya yang cukup, ada potensi pertumbuhan awan hujannya tidak yang cukup," jelasnya.

Guswanto pun menjelaskan selama TMC yang periode kedua ini, tim dari TMC berada pada posisi standby di lokasi Lapangan Terbang Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. 

"Hari ini pun tim kita juga ada yang stand by di Halim, akan tetapi semua tergantung pertumbuhan awan hujan ini. Kalau ada mereka akan terbang, kalau nggak ada ya mereka tidak terbang," tutur Guswanto.

TMC sendiri juga sempat disebut membuahkan hasil pada pekan lalu, tepatnya pada tanggal 27 dan 28 Agustus sejak di TMC periode kedua dimulai pada 24 Agustus lalu.

BACA JUGA:Begini Kronologi Penangkapan Ketiga Orang Ngaku Wartawan yang Diduga Memeras Peratin

"Tanggal 27 kemarin berhasil hujan di seluruh wilayah Jabodetabek dengan intensitas hujan ringan hingga lebat. Namun, di Jakarta sebagian besar hujan ringan di bawah 10 milimeter. 28 juga ada tapi sedikit, di Bogor juga," jelasnya.

"Periode ke sininya itu jarang, sehingga kita tidak melakukan shorty, hanya stand by di Halim," tambahnya.

BMKG telah melakukan TMC sejak 19 Agustus lalu. Pada periode yang pertama, BMKG juga melakukan TMC pada tanggal 19-21 Agustus dan menghasilkan hujan juga pada 20 Agustus di sekitar Bogor dengan intensitas ringan hingga sedang.(arf/mlo)

Pada 22-23 Agustus, BMKG tidak melakukan TMC karena tidak ada potensi pertumbuhan awan hujan sama sekali. TMC kemudian dilakukan kembali pada 24 Agustus hingga hari ini.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: