Aksi Percobaan Pembunuhan 4 Wartawan di Lampung Selatan Dikecam

Aksi Percobaan Pembunuhan 4 Wartawan di Lampung Selatan Dikecam

--

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Soal percobaan pembunuhan terhadap 4 jurnalis di Jalan Soekarno Hatta, Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan pada Minggu 23 Juli 2023 malam sekitar pukul 23.30 WIB oleh orang tak dikenal, sejumlah pimpinan media massa mengecam dan mengutuk keras serta meminta Polda Lampung mengusut tuntas masalah tersebut. 

"Kita mengecam keras rencana pembunuhan oleh sekelompok orang yang tidak dikenal yang menggunakan kendaraan roda empat dengan menembaki kendaraan yang sedang melaju di jalan Soekarno Hatta yang dikendarai oleh empat orang wartawan. Kita berharap pihak kepolisian dapat serius mengungkap pelaku penembakan tersebut," ungkap Rangga, kabiro salah satu media online di Lampung. 

Rangga juga menambahkan bahwa pihaknya akan ikut mengawal proses penyelidikan kepolisian agar segera terungkap para pelakunya. 

"Itu jelas aksi kriminalitas. Tidak ada toleransi lagi kalau sudah mengancam nyawa manusia apalagi seorang jurnalis," tegasnya. 

BACA JUGA:Seorang Anak Ditemukan Mengapung Tak Bernyawa di Kolam Renang Irian II Punggur

Sebelumnya, kejadian tersebut bermula ketika empat jurnalis tersebut berupaya mengungkap dugaan kecurangan serta penyalahgunaan BBM di SPBU Sidomulyo, Kabupaten Lampung Selatan. 

Menurut keterangan Cecep Rusdiono, salah satu wartawan yang berdomisili di Desa Jatimulyo, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan yang ada di dalam kendaraan roda empat jenis Kijang Kapsul warna silver bernopol BE 2794 JA dan ditembaki oleh sekelompok orang tidak dikenal. 

Dirinya dan ketiga rekannya bernama Ari, warga Desa Karang Sari, Herman dan Irpan beralamat di Bandar Lampung, pada hari Minggu meluncur ke daerah Kecamatan Sidomulyo guna menindaklanjuti informasi dari masyarakat bahwa salah satu SPBU nomor 24.354.124  berada di Desa Sidomulyo diduga telah menyalahi aturan perundang-undangan dan SOP dengan melayani pembelian BBM jenis solar.

Informasinya, pengecor BBM itu menggunakan kendaraan roda empat yang tangkinya sudah dimodifikasi dan melakukan pembelian BBM secara berulang kali sehingga menyebabkan kelangkaan BBM jenis Solar dan menimbulkan keluhan masyarakat pengguna BBM jenis solar khususnya yang diperkirakan sudah berlangsung selama bertahun-tahun.

BACA JUGA:Sempat Disegel, Angel's Wing Bisa Kembali Buka Asal Patuhi 9 Poin Ini

Di SPBU tersebut, Cecep dan ketiga rekannya menemukan dua kendaraan Jenis Isuzu Panther warna silver bernomor polisi 8179 YX dan kendaraan Kijang Kapsul 2032 ND yang diduga sudah memodifikasi tangki kendaraannya sedang mengisi BBM jenis Solar.

Cecep kemudian bersama tiga rekannya berupaya menemui pengawas SPBU untuk meminta keterangan dan tanggapan, namun pengawas SPBU tidak berada di tempat.

Keempat wartawan tersebut sempat cekcok dengan seseorang yang mengaku anggota dari salah satu ormas berinisial ROH yang tidak terima atas kehadiran keempat wartawan tersebut, dan menurutnya berpotensi mengganggu sumber penghasilannya.

Karena tidak berhasil mendapatkan keterangan dari pihak pengawas SPBU, sekitar pukul 21.00, keempat wartawan tersebut kembali dan pulang ke arah Bandar Lampung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: