Modus Baru Hack Lewat WhatsApp, Hanya Cukup Menekan Tombol View

BACA JUGA:Lurah Kampung Baru Raya Hadiri Peringatan Tahun Baru Islam 1445 Hijriah

"Penjahat phising makin merajalela dengan modus berubah-ubah. Selama ini gunakan APK, sekarang gunakan Action Button ‘View’," tulis Alvin Lie melalui Akun twitternya.

Dirinya berharap kepada para pengguna WhatsApp tidak menuruti perintah pelaku phising untuk menekan tombol view. Jika memang mencurigakan sebaiknya nomor segera diblokir. 

"Jangan klik. Segera block, kita lengah dikit aja langsung jadi korban. Saldo di bank/ marketplace dan lain-lain bisa-bisa dikuras habis. Lalu Nomer HP kita dipakai utk menipu sana-sini," tegasnya.

Didalam cuitanya itu, pihak BNI sendiri langsung mengklarifikasi. Mereka juga meminta pengguna WhatsApp untuk mengabaikan file atau lampiran yang dikirim oleh pelaku phishing.

BACA JUGA:Nelayan Keluhkan Banyaknya Sampah Ikut Terjaring saat Menangkap Ikan

"Nomor tersebut bukan dari BNI, mohon jangan di hiraukan. BNI tidak pernah meminta OTP, data pada kartu, user ID, apalagi password untuk alasan apapun. Nomor BNI Call 1500046 tanpa atribut apapun dan WA BNI 0811-588-1946," Komentar Twitter dari BNI.

Modus phising tersebut, terlebih dengan cara mengirim lampiran dengan perintah View dapat dikatakan modus baru.

Trik kejahatan tersebut dilakukan guna memanfaatkan kecerobohan pengguna WhatsApp yang kurang teliti dan tidak melakukan verifikasi terlebih dulu.

Trik tersebut bisa jadi dilakukan karena trik-trik phising sebelumnya seperti pengiriman file melalui APK attu PDF saat ini sudah mulai dipahami oleh kalangan masyarakat. (*)

 

Sumber: