Dinas Pangan Bandar Lampung Sosialisasikan Stop Boros Pangan
Kepala Dinas Pangan Kota Bandar Lampung, Kadek Sumarta--
MEDIALAMPUNG.CO.ID - Pemkot Bandar Lampung melalui Dinas Pangan mensosialisasikan stop boros pangan kepada masyarakat.
Kepala Dinas Pangan Kota Bandar Lampung, Kadek Sumarta mengatakan, pihaknya telah mengajak masyarakat untuk jangan buang-buang makanan atau stop boros pangan, jadi makan sesuai dengan kebutuhan.
Karena hal itu, yang memang setelah dihitung secara nasional boros pangan tersebut bisa menghidupi 61 sampai 125 juta masyarakat Indonesia.
"Yang mana setiap tahunnya ada sekitar 23-48 juta ton makanan terbuang menjadi sampah, sehingga kerugiannya ekonomi mencapai Rp 213 sampai Rp551 triliun atau dari 4 sampai 5 persen Produk domestik bruto (PDB)," katanya.
BACA JUGA:Bunda Literasi Lampung, Riana Sari Buka Kegiatan Pengembangan Budaya Membaca
Ia mengatakan program baru dari Kementerian tersebut juga menjadi atensi pihaknya untuk mensosialisasikan dan mengajak masyarakat untuk stop boros pangan.
Sehingga kadek juga mengatakan, kita tidak pernah sadar bahwa efek dari boros ini juga dampaknya luar biasa.
Dan untuk sekarang kita sudah tahu dan harus sadar jangan lagi sampai membuang makanan yang nantinya akan menjadi sampah, sehingga dapat menimbulkan kerugian ekonomi
“Jadi ayok kita ambil makanan secukupnya, kalau kurang baru ngambil lagi. Nah, ini juga yang menjadi atensi kita,” ungkapnya.
BACA JUGA:Hingga Mei, PAD Pesbar Baru Rp2,3 Miliar
Karenanya, sosialisasi kepada masyarakat dan pedagang restoran sudah mulai dilakukan.
“Dimana kita minta pedagang juga untuk memberikan porsi makan sesuai dengan porsi orangnya, Sehingga diharapkan nantinya tidak ada lagi makanan yang sampai terbuang sia-sia,” katanya.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: