Menparekraf Dorong Kemajuan Pelaku Ekraf di Kabupaten Pesawaran

Menparekraf Dorong Kemajuan Pelaku Ekraf di Kabupaten Pesawaran

--

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Salah satu upaya mendorong kebangkitan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja yang baru, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno, mendorong para pelaku Ekonomi Kreatif (ekraf) Kabupaten Pesawaran agar dapat terus berkembang dan berkarya. 

Menparekraf RI yang juga akrab disapa Mas Menteri ini mengatakan Pesawaran merupakan lokasi ke 10 dari rangkaian program pengembangan KaTa Kreatif Indonesia tahun 2023. 

Hal itu ia katakan saat membuka Workshop Pengembangan Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif Indonesia yang digelar di Gedung Serba Guna (GSG) Pemkab Pesawaran, Jumat (26/5) malam.

"Dan para peserta yang mengikuti kegiatan workshop pada hari ini berjumlah 200 pelaku ekonomi kreatif mulai dari kuliner dan kriya yang ada di Kabupaten Pesawaran," kata Mas Menteri. 

BACA JUGA:Tim Patroli Gabungan Polresta Bandar Lampung Amankan 3 Remaja Berikut Sebilah Sajam

Lanjutnya, para pelaku ekraf dapat mengikuti kegiatan workshop ini wajib mendaftarkan diri melalui website www.katakreatifindonesia.com dan melampirkan bukti surat keterangan sudah menjalankan usaha selama minimal enam bulan dari pemerintah setempat. 

"Jadi pendaftaran melalui website ini juga merupakan bagian dari strategi inovasi penggunaan teknologi big data, untuk menggarap dan membangkitkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif," jelasnya. 

Mas Menteri berharap dengan adanya workshop tersebut dapat mengakselerasi pengembangan ekonomi kreatif di Kabupaten Pesawaran. 

Kemudian mendorong penguatan ekosistem ekonomi kreatif secara lebih komprehensif diwilayah setempat. 

BACA JUGA:Keren! 8 Mobil Klasik Bernilai Fantastis, Salah Satunya Pernah Ditunggangi Bung Karno

"Saya juga berharap, dengan kegiatan ini dapat mengembangkan simpul kabupaten/kota kreatif, berdasarkan subsektor ekonomi kreatifnya untuk memperkuat kolaborasi nasional agar dapat mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik," terangnya. 

Lanjutnya, kedepan para pelaku usaha ekraf yang telah mengikuti kegiatan tersebut dapat meningkatkan kapasitas yang telah dimiliki sehingga dapat bersaing dan dapat menciptakan lapangan kerja yang lebih luas daerahnya. 

"Dan juga meningkatkan sinergi antar pemangku kepentingan dalam menghadapi tantangan terutama bagi Kementerian dan pemerintah daerah yang dapat direalisasikan dengan rencana aksi dengan tegas dan gerak cepat untuk dapat memenuhi kebutuhan masyarakat secara adil dan merata," pungkas menteri.  (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: