Ketua DPRD Lambar Tinjau UMKM di Agro Wisata Sekolah Kopi

Ketua DPRD Lambar Tinjau UMKM di Agro Wisata Sekolah Kopi

--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Agenda reses hari keempat Anggota DPRD Kabupaten Lampung Barat Daerah Pilih (Dapil) IV, melakukan tatap muka dengan masyarakat (Konstituen), Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang menggelar usaha dagang di lokasi Sekolah Kopi, Pekon Sukajaya, Kecamatan Sumberjaya, Kamis (9/3). 

Dalam acara tatap muka bertempat di aula Gedung Sekolah Kopi tersebut para wakil rakyat yang hadir yakni Ketua DPRD Lambar Edi Novial, S.Kom., bersama anggota DPRD lainnya seperti Sakri, S.Ag, Herwan, S.E., Tomi Ardi, S.H., Johartono, S.Sos., dan Rovie Komzen, S.Pd., turut hadir juga Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunak) Lambar Yudha Setiawan S.Ip.

BACA JUGA:Pj Peratin Tapaksiring Lantik dan Ambil Sumpah Jabatan Juru Tulis

Seperti diketahui, sekolah kopi yang dibangun di era kepemimpinan Bupati Parosil Mabsus (PM) tersebut juga menjadi lokasi agrowisata, yang dimanfaatkan masyarakat untuk menjajakan beragam produk mulai dari makanan hingga bentuk lainnya. 

Dan atas membludaknya masyarakat yang memiliki UMKM dengan menjajakan beragam produk tersebut tentunya menyibak perhatian dari DPRD lambar yang memberikan support dan dukungan agar keberadaan sekolah kopi juga mampu meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat melalui usaha dagang.

BACA JUGA:Curah Hujan Tinggi, Way Kanan Waspada Banjir

Ketua DPRD lambar Edi Novial, meminta dalam menjajakan semua produk untuk dilakukan penataan sehingga kesan indah dan tertib tetap terjaga mulai dari penataan lapak-lapak dagang hingga parkir maupun fasilitas bermain lainnya.

"Kita sangat mendukung apa yang telah di gerakkan warga dalam memanfaatkan potensi dan fasilitas yang ada. Karena itu selain menjaga  kesan yang baik perlu juga di kedepankan tujuan di bangunnya sekolah kopi oleh Bupati Lambar Bapak Parosil Mabsus dan Wakil Bupati Bapak Mad Hasnurin dalam mempromosikan kopi robusta lambar, juga dalam mengembangkan ekonomi kerakyatan melalui hasil usaha pertanian dan perkebunan yang menjadi usaha komoditas masyarakat," tegasnya.

BACA JUGA:Liwa Culinary Corner Dilaunching Senin Malam

Sementara di tambahkan Anggota DPRD Lambar Sakri, keberadaan sekolah kopi tersebut memiliki potensi yang tinggi sebagai agrowisata, oleh karena itu penataan lokasi memang perlu diutamakan, seperti dapat memanfaatkan. lahan-lahan yang masih kosong untuk mendukung penataan lokasi baik untuk lokasi parkiran maupun lapak dagang. 

Pada kesempatan itu rombongan anggota DPRD Lambar juga me menyerap aspirasi dari para pelaku UMKM, baik tentang harapan maupun keluhan.*

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: