Tingkatkan Program KIA dan Imunisasi, Seluruh Bidan Desa Ikuti Bimtek

Tingkatkan Program KIA dan Imunisasi, Seluruh Bidan Desa Ikuti Bimtek

--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) dan Program Imunisasi terus dimaksimalkan oleh UPT Puskesmas Batu Brak, Kabupaten Lampung Barat, salah satunya dengan memberikan bimbingan teknis kepada seluruh bidan desa sebagai ujung tombak pelayanan di tingkat pekon.

Dalam bimtek yang dilaksanakan di aula puskesmas setempat pada Senin (27/2/2023) itu  Kepala Puskesmas Batu Brak Nezwan S.K.M, didampingi Bidan Koordinator Yosi Erna, S.ST, Pj Imunisasi Asri Triwahyu Aji, Amd.Keb., serta dihadiri seluruh bidan desa di wilayah kerja puskesmas setempat.

BACA JUGA:Pekon Mekar Jaya Siap Dilakukan Penilaian EPP

Di kesempatan yang sama juga turut digelar acara penyerahan piagam penghargaan dan bingkisan kepada para kader posyandu dengan kategori pelayanan terbaik yang diterima oleh Posyandu Pekon Tebaliokh, Negeri Ratu dan Posyandu Pekon Kegeringan

Dalam arahannya, Nezwan mengatakan, Bimtek program KIA dan Imunisasi tersebut dilaksanakan dalam rangka untuk meningkatkan pelayanan kesehatan ibu dan anak serta program Imunisasi melalui peran bidan desa yang memiliki tanggung jawab dalam mengelola program tersebut.

BACA JUGA:Lambar Usulkan Penambahan 40 SDM PKH, Rekrutmen Diperkirakan Juni

“Melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman peran Bidan desa dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan sesuai dengan standar, sekaligus dapat mengevaluasi pencapaian program dalam pencapaian target Standar Pelayanan Minimal (SPM),” ujarnya.

Kedepan, pihaknya berharap semakin banyak masyarakat yang sadar akan pentingnya kesehatan seiring dengan berkembangnya Bidan DESA yang terampil dan dapat bekerja dengan masyarakat dalam membangun kesehatan terutama kesehatan ibu dan anak serta imunisasi.

BACA JUGA:Apel ABKRABM, Upaya Masif Cegah Remaja Merokok

“Sebab, tercapainya perubahan perilaku individu, keluarga dan masyarakat dalam membina dan memelihara kesehatan tidak terlepas dari peran bidan desa sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan masyarakat di tingkat pekon atau sebagai pengelola Poskesdes atau Polindes,” jelasnya.

Lebih dari itu, menurutnya peran dan keberadaan bidan desa juga sangat besar terutama saat terjadi hal-hal buruk menyangkut kesehatan masyarakat, maka pihak pertama yang memberikan pertolongan adalah bidan desa.

BACA JUGA:M Yones Lantik Dua Anggota PAW LHP Kubu Perahu dan Bahway

“Sebagai pengelola, bidan desa memiliki tanggung jawab untuk memberi pelayanan dasar kesehatan kebidanan pada masyarakat di wilayah kerjanya serta bertugas meningkatkan kemampuan kader kesehatan, termasuk memberikan penyuluhan dan pendidikan kesehatan kepada masyarakat,” tandasnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: