Tunggakan Pelanggan Perumda Limau Kunci Capai Rp2,4 Miliar

Tunggakan Pelanggan Perumda Limau Kunci Capai Rp2,4 Miliar

Ilustrasi Air Minum-freepik.com-

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Hingga akhir Desember tahun 2022, tunggakan pelanggan Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Limau Kunci Kabupaten Lambar mencapai Rp2,4 miliar. 

“Tunggakan pelanggan sebesar Rp2,4 miliar lebih itu rinciannya pada tahun 2022 sebesar Rp1,8 miliar sedangkan sisanya sekitar Rp600 juta merupakan tunggakan di tahun-tahun sebelumnya,” ungkap Kabag Kabag Umum dan Keuangan Kusmala Dewi mendampingi Direktur Perumda Limau Kunci Donna Sorenty Moza, Kamis (23/2/2023) 

Menurut dia, tunggakan sebesar Rp2,4 miliar itu tersebar di 10 layanan yaitu Cabang Liwa, Cabang Padang Dalom, Unit Kenali, Unit Sukabumi, Unit Sukau 1, Cabang Sukau II, Unit Way Tebu, Unit Kembahang, Cabang Giham Sekincau, serta Unit Way Tenong. 

BACA JUGA:Seorang Nenek Nekat Lompat ke Dalam Sumur, Nyawanya Tak Tertolong

Terkait banyaknya pelanggan yang menunggak tersebut, kata Mala, pihaknya akan membentuk tim untuk turun kelapangan melakukan upaya penagihan. 

“Awalnya akan kita berikan teguran I, II dan III dan jika tetap tidak diindahkan maka akan dilakukan pemutusan sementara. Kalau pun tetap tidak ada respon dari pelanggan untuk melakukan pembayaran maka akan kita lakukan pemutusan,” kata dia.

Pelanggan Perumda Limau Kunci yang dilakukan pemutusan sambungan airnya pada tahun 2022 sebanyak 61 pelanggan yang tersebar di 10 cabang dan unit.

BACA JUGA:Peringati HPSN, Pemprov Lampung Bersih-bersih Pantai

Lebih jauh dia mengatakan, dalam rangka mempermudah pelayanan kepada masyarakat untuk membayar rekening air. 

Perumda Limau Kunci Kabupaten Lambar sejak Januari tahun 2020 lalu untuk pembayaran tagihan rekening air setiap bulannya bisa melalui Indomaret dan Alfamart, serta Bank Negara Indonesia (BNI). 

“Bagi pelanggan yang tidak memiliki tunggakan dapat membayar rekening air di Indomaret, Alfamart serta BNI terdekat. Sementara untuk pelanggan yang masih mempunyai tunggakan rekening air tetap diwajibkan membayar rekening air di loket-loket PDAM Cabang dan Unit terdekat,” ujar dia. 

BACA JUGA:Buka Seminar Lampung Economic Update, Arinal Harapkan Kembalinya Kejayaan Lada Hitam

Lanjut dia, pelayanan pembayaran rekening tagihan air secara online, tujuannya selain untuk memudahkan pelanggan juga dalam rangka mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.

"Kalau selama ini pelanggan PDAM apabila akan membayar tagihan bulanan harus datang ke loket-loket, namun dengan sistem pembayaran online maka pelanggan dapat melakukan pembayaran di BNI,  Indomaret dan Alfamart terdekat serta waktunya bisa pagi, siang, sore atau malam hari, jadi lebih mudah,” kata dia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: