PLN Perkaya Kapasitas dan Kapabilitas UMKM Lewat Rumah BUMN

--
BACA JUGA:Ketua PWNU Jatim Bakal Hadiri Peringatan 1 Abad NU di Lambar
Menurutnya, berbekal pelatihan inovasi produk dari Rumah BUMN Bandar Lampung, saat ini Anjosia Coffee sedang mengembangkan inovasi produk berupa kemasan kopi ekonomis.
Anjosia Coffee juga telah dipercaya dan mampu bekerjasama dengan berbagai pihak. Penjualan produk- produk Anjosia Coffee telah dijajakan di etalase-etalase minimarket, toko penyedia oleh-oleh bahkan menembus supermarket.
Iskandarsyah yang kerap disapa Bang Ameng selaku pemilik Anjosia Coffee menerangkan, produk-produknya tersebut tidak hanya masuk pasar lokal di Lampung saja.
Saat ini penjualan produk Anjosia Coffee hasil besutannya itu juga telah berekspansi menembus ke berbagai Provinsi di Indonesia seperti, Jawa Timur, Riau, Kalimantan Selatan hingga Sulawesi Selatan.
BACA JUGA:Tiga Hektar Sawah di Sumur Jaya Diserang Hama Kresek
Iskandarsyah merinci, pada tahun 2019 - 2020 produksinya masih berada di angka 0,7 ton per tahun.
Namun, di tahun 2021 produksinya meningkat menjadi 1,1 ton dan pada tahun 2022 meningkat hingga 1,5 ton per tahun.
Angka tersebut merupakan capaian tertinggi penjualan produk Kopi Anjosia pasca pandemi covid-19.
“Itu semua berkat dukungan secara komprehensif dari PLN dan Rumah BUMN Bandar Lampung, mulai dari pelatihan-pelatihan, pemenuhan perizinan, sertifikasi halal, dukungan pemasaran baik secara konvensional maupun pemasaran digital hingga dukungan perluasan rumah produksi, itu semua memacu peningkatan kapasitas produksi Anjosia Coffee,” tutupnya.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: