Pemkab Pesbar Melaksanakan Audit Kasus Stunting

Pemkab Pesbar Melaksanakan Audit Kasus Stunting

--

PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) melaksanakan audit kasus stunting yang dilaksanakan di aula Kantor Kecamatan Karyapenggawa, pada Senin (7/11).

Kegiatan tersebut dihadiri Wakil Bupati Pesbar Ahmad Zulqoini Syarif, S.H., Kadis P3AKB dr. Budi Wiyono., Ketua TP-PKK Pesbar Septi Istiqlal, Camat Karyapenggawa Wike Wijayanti, Narasumber, perwakilan OPD terkait.

Dalam kesempatan itu, Zulqoini Syarif, menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas terselenggaranya acara tersebut. 

Diharapkan melalui acara itu tercipta komitmen dari seluruh pihak yang hadir dalam menanggulangi permasalahan stunting secara bersama, serta program yang telah dirancang dapat direalisasikan dengan baik.

BACA JUGA:Ulul Azmi Terpilih Aklamasi Jadi Ketua INKAI Lampung

“Seperti kita ketahui bersama, persoalan stunting telah menjadi agenda pembangunan Nasional, dan Kabupaten Pesisir Barat menjadi salah satu Kabupaten Prioritas, dari 514 Kabupaten/Kota di Indonesia,” kata dia.

Dijelaskannya, stunting tidak hanya mengenai pertumbuhan anak yang terhambat, namun juga berkaitan dengan perkembangan otak yang kurang maksimal.

Hal ini menyebabkan kemampuan mental dan belajar yang di bawah rata-rata, dan bisa berakibat pada prestasi sekolah yang buruk.

“Audit Kasus Stunting adalah kegiatan untuk mencari penyebab terjadinya Kasus Stunting sebagai upaya pencegahan terjadinya kasus serupa. Audit Kasus Stunting dilaksanakan dalam bentuk pertemuan oleh Tim percepatan penurunan Stunting (TPPS) berdasarkan laporan dari TPPS Kecamatan dan TPPS Desa,” jelasnya.

BACA JUGA:Tinjau Lokasi, Qodratul : Pembangunan Masjid Raya Pemprov Lampung Mulai Januari 2023

Lanjutnya, TPPS menjadi forum pelaksana aksi konvergensi lintas sektor yang bertugas melaksanakan konvergensi, koordinasi dan konsolidasi program pusat, Daerah dan Desa serta peran serta Pemangku Kepentingan.

“Melalui kegiatan ini diharapkan bisa tercapai tujuan penurunan stunting di Kabupaten Pesbar, dan kedepannya tidak ada lagi kasus stunting di kabupaten ini,” pungkasnya. (ygi/mlo)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: