OPD Terkait Tinjau Lokasi Pasar Minggu di Ngambur
--
PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) seperti Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan (Diskopdag), Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), serta Dinas Perhubungan (Dishub), didampingi Pemerintahan Kecamatan, dan Pekon, Uspika Kecamatan dan pihak terkait lainnya, meninjau lokasi Pasar Minggu Pekon Negeri Ratu Ngambur, Kecamatan Ngambur, Minggu (9/10).
Kabid Perdagangan, Panji Adha Santoso, S.Kom, M.M., mendampingi Kadiskopdag Pesbar, Siswandi, S.Kom, M.H., mengatakan, peninjauan bersama OPD terkait di lingkungan Pemkab itu salah satunya untuk memberikan arahan terhadap para pedagang yang ada di Pasar Minggu.
“Peninjauan ini untuk memberikan arahan kepada para pedagang agar lebih tertib. Baik tertib dalam penempatan los pasar, maupun tertib dalam penempatan kendaraan,” katanya.
Ditambahkannya, terutama dalam penertiban kendaraan di lokasi pasar itu kedepan diharapkan ada tempat parkir yang memadai, sehingga kondisi kendaraan tidak semrawut, dan tidak berdampak pada jalan umum di wilayah itu.
BACA JUGA:Lahir Pada HUT Kabupaten Lambar, 8 Bayi Dapat Penghargaan
Sedangkan, untuk kondisi los pedagang juga diharapkan lebih tertib dalam menempati lokasi los. Mengingat jumlah los pedagang yang ada masih kurang.
“Kedepan diharapkan pasar ini bisa dibangun kembali los-los tambahan yang lebih bagus, sehingga pedagang dan pembeli bisa lebih nyaman di pasar ini,” jelasnya.
Dikatakannya, Pasar Minggu di Pekon Negeri Ratu Ngambur itu sangat berpotensi dalam mendukung pembangunan daerah dan Pekon serta Kecamatan setempat.
Mengingat, setiap pasaran selalu ramai dikunjungi masyarakat dan pedagang untuk melakukan transaksi jual beli, sehingga perputaran uang di pasar itu tentu diharapkan berdampak terhadap peningkatan ekonomi masyarakat.
BACA JUGA:PBB-P2 di Lambar Terealisasi Rp4,120 Miliar
Sedangkan, untuk jumlah pedagang yang menempati pasar itu hingga saat ini juga masih dilakukan pendataan.
“Dalam peninjauan itu juga sekaligus dilakukan penghitungan sumber-sumber potensi untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) oleh Bapenda Pesbar,” pungkasnya. (yan/d1n/mlo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: