Warga Minta Perbaikan Jalan Provinsi Antara Puramekar Dengan Ciptawaras

Warga Minta Perbaikan Jalan Provinsi Antara Puramekar Dengan Ciptawaras

--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dengan telah banyak terjadi kerusakan badan jalan ruas jalan Pekon Puramekar, Kecamatan Gedungsurian, Kabupaten Lampung Barat menuju Pekon Ciptawaras, masyarakat pengguna berharap pemerintah melakukan upaya perbaikan mengingat mobilitas jalur yang statusnya milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung tersebut cukup tinggi.

Sebagaimana diungkapkan oleh salah satu pengendara yang juga masyarakat kecamatan tersebut Uda Jhon, kerusakan yang terjadi sepanjang jalan antar kedua pekan tersebut memang sudah sangat parah di mana telah banyak membentuk lubang-lubang dan badan jalan aspal hotmix sudah terkelupas.

Sehingga akibat kondisi tersebut bukan saja menyebabkan terhambatnya lalu lintas kendaraan melainkan juga berpotensi terjadinya kecelakaan lalu lintas seperti halnya tergelincir atau terjebak dalam lubang yang cukup besar.

Oleh sebab itu atas nama masyarakat pengguna jalan pihaknya berharap kepada pemerintah dapat melakukan kewajiban yakni upaya perbaikan untuk kelancaran dan kenyamanan masyarakat pengguna jalan dalam berkendaraan.

BACA JUGA:13 Hari Menghilang, Wanita Lansia Ditemukan Tak Bernyawa di Saluran Air

"Jalan ini merupakan ruas jalan provinsi yakni penghubung Kabupaten Lampung Barat dengan Kabupaten Tanggamus yang berada di Pekon Gedungsurian karena itu kepada pemerintah terkait Kabupaten dapat menginformasikan harapan kami kepada pemerintah provinsi," ungkapnya.

Menurut dia akses jalan merupakan sarana yang memiliki pengaruh besar dalam perputaran ekonomi masyarakat di wilayah tersebut mengingat mayoritas usaha atau juga profesi warga sebagai petani baik petani kopi sayur-mayur maupun petani areal persawahan.

 

"Dengan kondisi badan jalan yang rusak seperti ini jelas mempengaruhi perputaran ekonomi masyarakat sehingga berdampak terhadap menurunnya penghasilan dan hal itu jelas sangat merugikan di tengah situasi dan kondisi dunia yang saat ini serba mahal," tandasnya. (rin/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: