Tidak Sampai Meluas, Fokus Pengobatan PMK di Pesisir Utara

Tidak Sampai Meluas, Fokus Pengobatan PMK di Pesisir Utara

Ilustrasi sapi terinfeksi wabah PMK--

PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP), Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), hingga kini belum menerima laporan dari masyarakat atau petugas di lapangan terkait adanya hewan ternak yang terjangkit virus penyakit mulut dan kuku (PMK) di kecamatan lainnya di luar Kecamatan Pesisir Utara.

Kabid Peternakan Rahmat Nursan, mendampingi Kadis KPP Pesbar Unzir, S.P., mengatakan hingga kini baru wilayah Kecamatan Pesisir Utara ditemukan adanya hewan ternak seperti sapi dan kerbau yang terjangkit virus PMK.

“Kita belum menerima laporan dari masyarakat terkait adanya hewan ternak seperti sapi, kerbau dan kambing yang terjangkit viru PMK itu,” kata dia.

Dijelaskannya, kini pihaknya masih mengupayakan proses pengobatan pada puluhan sapi dan kerbau yang terjangkit virus PMK di Kecamatan Pesisir Utara, sekarang kondisinya sudah mulai membaik.

BACA JUGA:Patroli Malam, Polresta Bandarlampung Gerebek Pesta Narkoba

“Pengobatan masih dilakukan oleh petugas kesehatan hewan pada seluruh sapi dan kerbau yang terjangkit virus PMK di Kecamatan Pesisir Utara, hingga kini tingkat kesembuhannya telah mencapai 70 persen,” jelasnya.

Menurutnya, proses penyembuhan pada sapi dan kerbau yang terjangkit virus PMK itu sudah terfokus pada penyembuhan pada bagian kuku, karena untuk bagian mulut rata-rata sudah sembuh.

“Kita sudah fokus untuk pemulihan kuku sapi dan kerbau itu, sehingga benar-benar sembuh dari serangan penyakit PMK dimana penyebarannya cukup cepat,” terangnya.

Pihaknya berharap, wabah PMK yang terjadi di Kecamatan Pesisir Utara itu tidak menyebar ke kecamatan lainnya, sehingga Kabupaten Pesbar bisa kembali terbebas dari virus yang menyerang hewan ternak ruminansia itu.

“ Virus PMK itu hanya menyerang hewan ternak seperti sapi, kerbau dan kambing, kita harap penyebaran wabah itu bisa terhenti dan tidak meluas ke kecamatan lainnya,” pungkasnya. (ygi/d1n/mlo)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: