Poktan Organik Lembah Suoh Ikut Lomba Biji Kakao Nasional

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID -  Kelompok tani (Poktan) Organik Lembah Suoh Kabupaten Lambar ikut serta pada lomba biji kakao nasional yang digelar Dewan Kakao Indonesia (Dekaindo).

Lomba biji kakao nasional tersebut merupakan salah satu kegiatan dari serangkaian peringatan Hari Kakao Indonesia (HKI) 2022.

“Jadi petani Lampung Barat ada yang ikut serta pada ajang lomba biji kakao nasional. Bahkan sampel biji kakaonya telah dikirim pada tanggal 11 Agustus ke Panitia Lomba Biji Kakao Nusantara dengan alamat Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia , Jember, Provinsi Jawa Timur, “ ungkap Kabid Perkebunan Sumarlin, S.P, M.P mendampingi Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Yudha Setiawan, S.I.P, Jumat 12 Agustus 2022.

Dijelaskannya , adapun persyaratan mengikuti lomba  yaitu peserta wajib mengirimkan sampel biji kakao fermentasi sejumlah 2 kilogram dengan kriteria mengacu pada SNI 2323.2008/Amd2010, peserta memiliki stok minimal 50 kilogram biji kakao dengan spesifikasi yang sama dengan sampel yang dikirim. 

BACA JUGA:Jumat Berkah, Satlantas Bagikan Puluhan Paket Sembako

Apabila peserta mendapatkan juara I maka biji kakao sejumlah 50 kilogram tersebut akan dibeli oleh Dewan Kakao Indonesia.

Persyaratan lainya, kata Sumarlin, batas waktu pengiriman sampel tanggal 20 Agustus 2022 (resi kurir/paket), juara I, juara II dan juara III akan mendapatkan hadiah dari panitia dan diumumkan pada tanggal 10 November 2022 di SIAL Interfood, JIExpo Jakarta,  serta sampel kopi agar dikirim ke Panitia Lomba Biji Kakao Nasional-Dekaindo dengan alamat Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia Jl.PB Sudirman No.90 Jember, Provinsi Jawa Timur.

Masih kata dia, tujuan dilaksanakannya kegiatan lomba biji kakao nasional untuk mendorong produksi biji kakao bermutu baik dan mnweningkatkan nilai tambah biji kakao Indonesia.  

“Dengan ikut lomba ini, saya berharap mutu kakao Lampung Barat semakin dikenal di tingkat nasional, karena Lampung Barat memiliki dua kecamatan sentral kakao Lambar yaitu Kecamatan Suoh dan Bandar Negeri Suoh (BNS) sehingga kedepannya pemeliharaan dan pengolahan kakao di Lampung Barat akan semakin baik dan berdaya saing di nasional,” harap Sumarlin. (lus/mlo)

 

Sumber: