Bangun Negara Gelar Kegiatan PKTD
--
PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Pekon Bangun Negara Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) mulai melaksanakan kegiatan Padat Karya Tunai Desa (PKTD) melalui anggaran Dana Desa (DD) tahun 2022 dengan melibatkan masyarakat setempat, Jumat 5 Agustus 2022.
Peratin Bangun Negara, Ohpir Patirin, mengatakan, untuk kegiatan PKTD tahun ini terdiri dari beberapa kegiatan yakni pemeliharaan saluran irigasi menuju lahan persawahan warga, serta kegiatan penggalian saluran air (siring) Way Rilau di Pemangku II Kerbang Tinggi dengan panjang 100 meter. Kegiatan ini tentu diharapkan dapat membantu masyarakat setempat.
“PKTD ini tujuan satunya untuk membantu perekonomian masyarakat. Sehingga, dalam kegiatan ini masyarakat mendapat upah kerja,” katanya.
Dijelaskannya, dalam kegiatan ini dengan melibatkan sebanyak 15 orang yang merupakan masyarakat setempat, dengan total anggaran untuk PKTD ini sebesar Rp5.515.300,-.
BACA JUGA:Paskibraka Kecamatan Pesisir Selatan Mulai Ikuti Latihan
Anggaran yang bersumber dari dana desa itu untuk upah kerja dengan menyesuaikan Hari Orang Kerja (HOK). Diharapkan dalam kegiatan PKTD tersebut dapat terlaksana dengan lancar hingga selesai nanti.
“Kegiatan PKTD ini merupakan salah satu kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya yang memang merupakan salah satu program prioritas yang harus direalisasikan dari dana desa tersebut,” jelasnya.
Masih kata dia, dengan dilaksanakannya pemeliharaan saluran irigasi di lahan persawahan warga yang ada di Pekon ini, mudah-mudahan kedepan tidak lagi menjadi kendala bagi warga untuk mendapatkan sumber air menuju lahan persawahannya.
Mengingat sebelumnya masyarakat juga kerap terkendala untuk mendapat sumber air, mengingat kondisi saluran irigasi di wilayah ini tersendat.
BACA JUGA:Cegah Pedagang Mangkal di Sekitar Tugu Merdeka, Satpol PP Pesbar Maksimalkan Patroli Sore
“Untuk itu, dengan adanya PKTD ini tentu diharapkan saluran irigasi tersebut bisa kembali normal seperti biasanya, serta tidak lagi menyulitkan warga yang memiliki lahan sawah di Pekon ini,” katanya.
Ditambahkannya, dalam pelaksanaan kegiatan PKTD tersebut juga diikuti antusias masyarakat setempat.
Karena itu, bagi masyarakat yang belum bisa mengikuti kegiatan PKTD ini diharapkan untuk dapat memakluminya.
Karena memang penentuan HOK dalam PKTD itu juga menyesuaikan dengan anggaran yang ada.
“Kedepan kita berharap bisa dilaksanakan kembali, bahkan anggaran dan kegiatannya pun bisa kembali ada penambahan. Sehingga kedepan akan lebih banyak masyarakat yang mengikuti kegiatan PKTD,” pungkasnya.(yan/d1n/mlo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: