Innalilahi ! Seorang Remaja di Sukau Tewas Ditusuk Pisau Saat Nonton Hiburan Orgen Tunggal

Innalilahi ! Seorang Remaja di Sukau Tewas Ditusuk Pisau Saat Nonton Hiburan Orgen Tunggal

ilustrasi--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Acara hiburan orgen tunggal yang digelar di Pemangku Karyabakti, Pekon Buaynyerupa Kecamatan Sukau Kabupaten Lampung Barat menjadi peristiwa berdarah, bahkan hingga merenggut nyawa seorang remaja di tengah berlangsungnya hiburan pada Sabtu 30 Juli 2022 dini hari sekitar pukul 01:00 WIB itu.

Dari informasi yang berhasil dihimpun dari berbagai sumber terpercaya, korban tewas ialah RP (16) salah seorang pelajar kelas 3 SMA Warga Desa Tanjungjati, kecamatan Warkuk, Kabupaten OKU Selatan.

Kapolsek Balikbukit Iptu Arnis Daely mewakili Kapolres AKBP Heri Sugeng Priyantho S.Ik, M.H, membenarkan peristiwa itu. Ia menjelaskan  sebelum tewas, korban diduga sempat berkelahi.

"Awalnya korban ini masih terlihat oleh temannya berjoget di acara hiburan tersebut, kemudian sekitar pukul 01:00 WIB korban ditemukan sudah dalam kondisi tak sadarkan diri di sekitar lokasi acara dengan mengalami luka tusuk diduga Pisau," ujarnya.

BACA JUGA:Doa Gusti

Saat itu, lanjut Arnis, korban sempat dilarikan ke  UPT Puskesmas Sukau hingga akhirnya dinyatakan meninggal dunia dengan luka tusuk  sedalam 10 Centimeter (CM) pada pinggul bagian kiri atas. 

"Saat ini anggota masih terus melakukan penyelidikan termasuk memeriksa TKP sekaligus mengumpulkan keterangan dari para saksi dan rekan korban," kata dia.

Namun demikian pihaknya mengaku sudah mendapat petunjuk terkait siapa pelakunya dan pihaknya juga menyebut motif kematian korban ini dipicu akibat dendam lama.

Kini pihaknya tengah mendalami penyelidikan guna memastikan identitas dan keberadaan pelaku yang telah teridentifikasi oleh pihaknya.

"Pelakunya satu orang, jadi tidak ada pengeroyokan dan motifnya juga dendam lama, sebab dari keterangan yang kita kumpulkan, korban ini sebelumnya pernah berselisih paham dengan pelaku di sebuah acara orgen dan tadi malam bertemu lagi. Tentunya kita akan berupaya secepat mungkin mengungkap pelaku," imbuhnya.(edi/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: